Salin Artikel

Mengaku Jadi Korban Pembacokan Begal, Pria Ini Malah Ditangkap Polisi

AS sebelumnya datang ke Kepolisian Sektor (Polsek) Selebar, Kota Bengkulu, dengan luka bacok di punggungnya. Dia mengaku telah menjadi korban begal.

Kapolsek Selebar AKP M. Syahir Fuad mengatakan, laporan palsu itu dibuat pada 16 Agustus 2022 sekitar 10.15 WIB.

"AS mengaku diadang oleh perampok menggunakan senjata tajam lalu menyerang AS sehingga dirinya mengalami tiga luka bacokan di bagian belakang tubuh. AS berhasil melarikan diri pulang dan berobat ke rumah sakit," kata Syahir menjelaskan cerita AS saat membuat laporan palsu.

Laporan itu kemudian ditindaklanjuti polisi dengan menggelar rekonstruksi dan mengumpulkan keterangan dari beberapa saksi.

Dari penyelidikan itu polisi menemukan kejanggalan.

"Rabu tanggal 17 Agustus 2022 AS kami periksa secara mendalam akhirnya dia mengaku bahwa ceritanya hanya karangan dan laporannya palsu," kata Syahrir dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/8/2022).

Belakangan diketahui, AS ternyata mendapat luka bacok dari pemilik salah satu warung di Pantai Panjang yang dicurinya.

AS kemudian diserahkan ke Polsek Ratu Agung untuk mempertanggungjawabkan pencurian yang dilakukannya.

https://regional.kompas.com/read/2022/08/20/124532378/mengaku-jadi-korban-pembacokan-begal-pria-ini-malah-ditangkap-polisi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke