Salin Artikel

Diduga Terimpit Ekonomi, IRT di Sumsel Ditemukan Tewas Gantung Diri oleh Anaknya

OKU, KOMPAS.com - Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial MR (26), warga Kelurahan Kemelak Bindung Langit, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, ditemukan tewas gantung diri di rumahnya.

MR pertama kali ditemukan tewas tergantung oleh anak sulungnya. Di dalam rumah tersebut ada kedua anak kembar MR yang masih berusia tiga bulan.

Kejadian ini berlangsung pada Rabu (10/8/2022). Awalnya, MR meminta putranya AW (7) untuk keluar rumah. Setelah AW pergi, MR mengunci seluruh jendela dan pintu rumah.

“Anak korban ini (AW) setelah diminta keluar rumah balik lagi. Saat melihat dari celah pintu, dia melihat ibunya sudah tergantung di ruang tengah,” kata Kasi Humas Polres OKU AKP Syafarudin, Kamis (11/8/2022).

Syafarudin menjelaskan, melihat ibunya tergantung AW lalu meminta tolong kepada warga sekitar untuk menyelamatkan korban.

Setelah pintu dibuka secara paksa, nyawa MR tak lagi dapat tertolong hingga dinyatakan meninggal.

“Ada kedua bayi kembar anak korban yang berusia tiga bulan di dalam rumah. Semua anaknya sehat, hanya MR yang ditemukan tewas,” ujarnya.

Dari hasil pemeriksaan sementara, MR diduga tewas karena gantung diri. Petugas tak menemukan adanya tanda kekerasan di tubuh korban.

Motif MR nekat gantung diri diduga karena impitan ekonomi. Menurut Syafarrudin, hal ini diperkuat dengan fakta kondisi rumah tangga korban yang serba kekurangan.

“Suaminya juga cuma kerja serabutan. Sebelum meninggal, korban sempat menulis status sare, yang artinya susah kalau dalam bahasa Indonesia,” jelas Syafarudin.

https://regional.kompas.com/read/2022/08/11/143740478/diduga-terimpit-ekonomi-irt-di-sumsel-ditemukan-tewas-gantung-diri-oleh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke