Salin Artikel

Fakta di Balik Aksi Pembakaran 7 Rumah dan Kendaraan di Jember, Diduga Masalah Batas Lahan

KOMPAS.com - Aksi pembakaran tujuh rumah dan kendaraan milik warga Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, diduga karena masalah konflik lahan perkebunan. 

Polisi telah mengamankan satu terduga pelaku pembakaran. Namun, polisi masih enggan menjelaskan lebih detail karena masih dilakukan pendalaman.

“Kami sudah mendapatkan petunjuk berkaitan siapa yang melakukan pembakaran, sudah ada satu tersangka yang diamankan,” kata Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo kepada Kompas.com via telepon, Jumat.

Konflik batas lahan hingga pemalakan

Hery menjelaskan, dari penyelidikan sementara, motif teror pembakaran itu karena konflik perbedaan batas tanah perkebunan kopi.

Lokasi perkebunan itu antara di sekitar Desa Mulyorejo yang berada di perbatasan antara Kecamatan Silo di Jember dan Kecamatan Kalibaru di Banyuwangi.

“Ada warga yang merasa kopi miliknya diambil oleh petani yang lain,” tutur dia.

Selain itu, kata dia, ketika ada warga yang memanen kopi di perkebunan, ada warga yang menarik pajak atau meminta upeti atas hasil panen tersebut.

Akhirnya, masalah tersebut terus berkembang sehingga muncul teror pembakaran pada rumah dan kendaraan warga di Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Jember.

“Mungkin ini adalah akumulasi dari bertahun-tahun dan menguap sekarang,” tambah dia.

Imbauan Bupati Jember

Dilansir dari Antara, Bupati Jember Hendy Siswanto meminta semua pihak membantu menenangkan warga setelah aksi pembakaran rumah di Kecamatan Silo.

"Kami meminta bantuan para tokoh masyarakat dan pesantren untuk menenangkan warga di sana," katanya di Jember, Jumat.

"Saya juga meminta aparat kepolisian dan TNI untuk menurunkan pengamanan yang lebih di kawasan tersebut untuk memberikan perlindungan kepada warga yang rumah dan kendaraannya rusak akibat dibakar," katanya.

Hendy juga meminta masyarakat menghidupkan kembali sistem keamanan lingkungan (siskamling).

Kasus penganiayaan

Seperti diketahui, pada hari Sabtu (30/7/2022), warga di Kecamatan Silo panik karena tujuh rumah dan tujuh kendaraan milik warga dibakar.

Lalu, dua rumah kembali dibakar pada Kamis (4/8/2022) malam dan diduga terkait kasus pembacokan terhadap warga Kalibaru Kabupaten Banyuwangi.

Namun demikian, kasus pembakaran rumah tersebut masih didalami aparat kepolisian. Sementara pengamanan di sekitar lokasi terus dipantau.  

(Penulis : Kontributor Jember, Bagus Supriadi | Editor : Dheri Agriesta)

https://regional.kompas.com/read/2022/08/05/193700278/fakta-di-balik-aksi-pembakaran-7-rumah-dan-kendaraan-di-jember-diduga

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke