Salin Artikel

3 Pelaku Penikaman di Manado Ditangkap, Ini Motifnya

Ketiga remaja ditangkap Tim Resmob dan Opsnal 3 Presisi Polresta Manado yang dipimpin Kanit Resmob Ipda Heraldy Yudhantara.

Penikaman terjadi di depan Gaming Escape Manado, Sabtu (30/7/2022) sekitar pukul 06.00 Wita.

"Pelaku adalah tiga orang laki-laki berinisial HM (17) warga Koka, JP (18) warga Lawangirung dan TKH (23), warga Ranomut. Ketiganya asal Manado," kata Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto P Sirait, Senin (1/8/2022).

Dia menjelaskan, kejadianya terjadi pada saat korban Yoshua sedang duduk santai di kedai Kopi depan Hotel Plaza.

Setelah itu korban akan pulang ke rumah dengan menggunakan motor. Lalu tiba-tiba di perempatan Plaza korban menabrak pengendara motor lain yang berboncengan tiga hingga terjatuh.

Pengendara yang terjatuh adalah seorang perempuan. Kemudian terjadi adu mulut di tempat tersebut. Salah satu teman perempuan tersebut memanggil pacarnya.

Lalu beberapa jam datanglah tiga orang teman dari pengendara perempuan tersebut. Ketiganya yakni HM, JP, dan TKH.

Korban melihat ketiga pelaku akan memukulnya dan langsung tancap gas meninggalkan lokasi. Namun dikejar oleh pelaku menggunakan sepeda motor.

Tepat di depan Gaming Escape di Kecamatan Wenang, Manado, pelaku mendapati korban.

"Kemudian pelaku langsung mengeluarkan senjata tajam besi putih yang diselipkan di pinggang dan menikam korban dari atas motor sebanyak satu kali mengena di tangan kanan," jelas Sirait.

Adanya laporan masuk tentang kejadian tersebut, tim gabungan Polresta Manado melakukan penyelidikan.

Tim kemudian mengetahui keberadaan tiga pelaku yang berada di kompleks Shoping Center. Tim menuju tempat tersebut dan mengamankan pelaku tanpa ada perlawanan.

"Ketiga pelaku berserta dengan barang bukti sudah diamankan dan digiring ke Mapolresta untuk diproses lebih lanjut," kata Sirait.

https://regional.kompas.com/read/2022/08/01/102545578/3-pelaku-penikaman-di-manado-ditangkap-ini-motifnya

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke