Salin Artikel

Bentrokan Kembali Pecah di Maluku Tenggara, Warga Bawa Tombak hingga Panah

Bentrokan pecah setelah ratusan warga Desa Ohoidertutu menyerang Desa Ohoiren pada Senin pagi. Dalam penyerangan itu, warga membawa berbagai senjata tajam termasuk tombak dan panah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, aksi penyerangan yang berujung bentrok itu diduga aksi balas dendam atas kematian seorang warga Desa Ohoiren saat bentrokan kedua desa pada Sabtu (23/7/2022).

Dari sejumlah video yang beredar, aksi penyerangan yang dilakukan warga Desa Ohoidertutu ke Desa Ohoiren sempat dihalangi petugas gabungan dari Polres Maluku Tenggara, Brimob, dan TNI, di depan kantor Polsek Kei Besar.

Petugas berulang kali mengeluarkan tembakan peringatan hingga gas air mata, tetapi warga tetap memaksa maju dan menerobos barikade aparat.

Dalam sejumlah video lainnya, warga juga terlihat merusak dan membakar sejumlah rumah.

Dalam bentrokan itu, sejumlah warga dari kedua desa dilaporkan terluka parah.

Kapolres Maluku Tenggara, AKBP Frans Duma yang dikonfirmasi Kompas.com soal bentrokan itu belum merespons.

Meski begitu, Frangky mengaku saat ini kondisi di wilayah itu sudah kembali kondusif.

“Iya (bentrok). Tapi situasinya sudah mulai kondusif, nanti dulu ya saya masih di lapangan,” kata Frangky sambil memutus sambungan telepon.

Sebelumnya, warga Desa Ohoidertutu dan Desa Ohoiren di Kecamatan Kei Kecil Barat terlibat bentrok, Sabtu (23/7/2022).

Bentrokan yang dipicu salah paham antara kedua pemuda desa di pesta pernikahan salah satu warga itu menyebabkan satu orang tewas akibat sabetan parang.

Setelah bentrokan itu, kedua warga desa sempat hendak bentrok, tetapi dapat dihalau polisi dan TNI.

https://regional.kompas.com/read/2022/07/25/165237278/bentrokan-kembali-pecah-di-maluku-tenggara-warga-bawa-tombak-hingga-panah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke