NEWS
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Kisah Orang Rimba Latihan Menganyam Rotan, Upaya Bersaing Cari Sumber Penghidupan Baru

JAMBI,KOMPAS.com - Sebagian Orang Rimba di Taman Nasional Bukit Duabelas (TNBD) terus menambah keahlian untuk bersaing dengan masyarakat luar.

Sebab keahlian berburu dan meramu dalam hutan, kini sudah tidak relevan dengan tingginya laju deforestasi dan hilangnya tutupan hutan.

Untuk memenangkan persaingan dalam ekonomi, Orang Rimba membutuhkan keahlian tambahan. Seperti mengolah hasil hutan menjadi produk-produk rumah tangga yang bernilai guna tinggi.

"Orang rimbo lah tokang," seru belasan Orang Rimba yang mengikuti pelatihan menganyam di kantor lapangan Komunitas Konservasi Indonesia (KKI) Warsi, Selasa (19/7/2022).

Beraden, salah seorang peserta mengaku belum pernah sebelumnya mendapat pengetahuan dan pelatihan untuk meningkatkan nilai guna hasil hutan, menjadi produk yang diminati pasar.

Untuk itu, Beraden berharap ke depan terus diadakan pelatihan serupa hingga bimbingan pemasaran.

“Semoga ada dukungan pemerintah untuk pengadaan alat-alat untuk menganyam,” tutur Beraden, Orang Rimba dari Kelompok Tumenggung Ngrip.

Bahan baku rotan, sambung dia, mudah didapat dan akrab dengan Orang Rimba. Biasanya rotan dianyam menjadi ambung, alat pengangkut barang, untuk penggunaan sendiri. Belum ada produk olahan rotan yang dikomersilkan.

Di sisi lain, sumber penghidupan Orang Rimba semakin menipis, akibat terus berkurangnya tutupan hutan.

Hutan merupakan rumah Orang Rimba yang menyediakan kebutuhan Orang Rimba.

Dengan kondisi ini, penting bagi Orang Rimba untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan kecakapan hidup.

Padahal rotan sejatinya bisa diolah dengan berbagai kerajinan bernilai ekonomi. Namun belum dilakukan Orang Rimba. 

Menjawab tantangan itu, Komunitas Konservasi Indonesia (KKI) Warsi berkolaborasi dengan Direktorat Kepercayaan Terhadap Tuhan YME dan dan Masyarakat Adat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan pelatihan kecakapan hidup untuk Orang Rimba di Kabupaten Sarolangun.

Pelatihan ini diikuti Orang Rimba yang dilangsungkan di Pusat Pendidikan Belajar Mengajar (PKBM) Bunga Kembang selama 3 hari (19-21 Juli 2022).

Selama pelatihan, Orang Rimba belajar cara membuat kerajinan aneka produk dari bahan rotan.

“Tugas pemerintah pada dasarnya adalah memfasilitasi aspirasi dan harapan masyarakat. Untuk masyarakat adat, mari kita belajar bersama dan ikuti perkembangan zaman, namun tidak lupa akar budaya dan adat istiadat kita. Menjaga kebudayaan kita dapat lestari, terlindungi, termanfaatkan, dan dapat dikembangkan dengan baik,” ujar Kapokja Masyarakat Adat, Julianus Limbeng.

Selama ini, Orang Rimba telah memanfaatkan rotan. Hanya saja hasil hutan bukan kayu ini dijual dalam bentuk batangan, tanpa ada pengolahan.

Penjualan rotan juga dilakukan hanya ketika ada permintaan dari pengumpul. Harga jualnya tergolong rendah. 

“Mata pencaharian Orang Rimba bertumpu pada hasil hutan bukan kayu, termasuk rotan. Kini kita berupaya untuk meningkatkan nilai jual dengan mengolah rotan menjadi berbagai produk bernilai ekonomis," kata Koordinator Unit Orang Rimba Taman Nasional Bukit Budabelas KKI Warsi Anggun Nova Sastika.

"Harapannya dapat menjadi sumber ekonomi baru, dan meningkatkan penghasilan Orang Rimba,” tambah dia. 

Dalam pelatihan yang dipandu Pengrajin dan pemilik usaha kerajinan rotan Fajar Adenin ini, Orang Rimba dilatih membuat berbagai produk kerajinan, seperti piring, keranjang, dan vas bunga.

Fajar menjelaskan, semua komponen rotan bisa dimanfaatkan untuk kerajinan.

“Jika menjual satu batang rotan, Orang Rimba hanya bisa mendapat uang tidak sampai Rp 5.000. Dengan menganyam 1 batang rotan, bisa mendapatkan uang 10 kali lipat,” kata Fajar.


https://regional.kompas.com/read/2022/07/22/095123578/kisah-orang-rimba-latihan-menganyam-rotan-upaya-bersaing-cari-sumber

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sejahterakan Umat, Danny Pomanto Raih Penghargaan Baznas Award 2023

Sejahterakan Umat, Danny Pomanto Raih Penghargaan Baznas Award 2023

Regional
Pemkot Cilegon Teken MoU dengan PT KAS dan PT CAP untuk Proyek Pembangunan Pelabuhan Warnasari

Pemkot Cilegon Teken MoU dengan PT KAS dan PT CAP untuk Proyek Pembangunan Pelabuhan Warnasari

Regional
Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Regional
Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Regional
Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Regional
Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Regional
Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Regional
Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Regional
Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Regional
Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Regional
Bertemu Empat Mata, Bupati Tamba dan Walkot Gibran Bahas Kerja Sama Bidang Budaya dan UMKM

Bertemu Empat Mata, Bupati Tamba dan Walkot Gibran Bahas Kerja Sama Bidang Budaya dan UMKM

Regional
Menggagas Komisi Antisipasi Konflik di Maluku

Menggagas Komisi Antisipasi Konflik di Maluku

Regional
Pemprov Kaltim Raih Dua Penghargaan APBD Award, Gubernur Isran: Berkat Peran Aktif Masyarakat

Pemprov Kaltim Raih Dua Penghargaan APBD Award, Gubernur Isran: Berkat Peran Aktif Masyarakat

Regional
Ganjar Pastikan Sudah Gerak Cepat Tangani Kerusakan Jalan di Jateng

Ganjar Pastikan Sudah Gerak Cepat Tangani Kerusakan Jalan di Jateng

Regional
Rakorsus 2023, Diskominfo Paparkan 7 Inovasi dan Kontribusi untuk Resiliensi Kota Makassar

Rakorsus 2023, Diskominfo Paparkan 7 Inovasi dan Kontribusi untuk Resiliensi Kota Makassar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke