Salin Artikel

Nama Kajari TTU Dicatut untuk Minta Uang ke Kepala Desa

Pencatutan nama itu terungkap setelah Kepala Desa Nainaban, Kecamatan Bikomi Nilulat, Tadeus Eni, menerima pesan WhatsApp yang masuk ke telepon seluler miliknya.

"Benar kejadian itu, ada oknum tak dikenal yang mencatut nama Kejari TTU dan meminta uang kepada kepala desa," ujar Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi NTT Abdul Hakim kepada Kompas.com, Kamis (14/7/2022).

Saat mengirim pesan multimedia itu, lanjut Abdul, oknum itu menggunakan foto profil sang Kajari.

Isi pesan yang dikirim, kata Abdul, dimulai dengan memperkenalkan diri sebagai Kajari TTU Robert Jimmy Lambila.

Setelah itu, dia mengirim nomor rekening BRI atas nama Novian Zainal dan meminta Kepala Desa Tadeus segera menghubunginya.

Karena tak mendapat respons dari Tadeus, oknum itu lalu menelepon WhatsApp. Tetapi Tadeus tetap tak mengangkatnya.

Tak sampai di situ, oknum tersebut beberapa kali menelepon dan mengirim pesan singkat yang isinya meminta Tadeus agar mengirim bukti transfer, jika sudah mengirim uang.

Lantaran pesan dan telepon itu diabaikan Tadeus, oknum tersebut sempat menulis agar Tadeus jangan mempermainkannya.

Tadeus pun tetap bersikukuh tak merespons hal itu, sehingga akhirnya oknum tersebut tak lagi menghubunginya.

Terkait kejadian itu, Abdul mengatakan pihaknya sedang melacak oknum yang mencatut nama Kajari TTU.

Pihaknya juga mengimbau jika ada orang tak dikenal mencatut nama Kajari maupun jaksa lainnya, segera menghubungi petugas Kejaksaan Negeri TTU.

"Apabila ada yang mengatasnamakan pejabat, baik di Kejari maupun Kejati yang meminta sesuatu diabaikan dan dilaporkan," ujar dia. 

https://regional.kompas.com/read/2022/07/14/171952878/nama-kajari-ttu-dicatut-untuk-minta-uang-ke-kepala-desa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke