Salin Artikel

Evaluasi PPDB Jateng, Ganjar Temukan Laporan soal Isu Hacker

Dari hasil evaluasi, ada laporan dari orangtua serta Calon Peserta Didik (CPD) terkait isu hacker (peretas).

“Sampai hari ini yang protes ke saya soal PPDB. Dan kemarin ada bahasa yang ngeri 'di-hack' seolah ada hacker. Setelah kita klarifikasi ternyata bukan hacker. Tapi ada satu sekolah yang password-nya dibuatin sama semua,” ujar Ganjar usai menerima Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di kantornya, Rabu (6/7/2022).

Ganjar menjelaskan seharusnya setelah dibuatkan password yang sama, CPD diharapkan langsung diubah passwordnya.

Cara tersebut, dipilih oleh sejumlah sekolah untuk memudahkan orangtua dan CPD saat aktivasi akun.

Hanya saja, pemilik akun sebenarnya atau CPD tidak langsung mengubah password.

Akibatnya, lanjut Ganjar, ada oknum yang memanfaatkan kesempatan tersebut untuk masuk ke akun CPD lain dan mengubah data yang telah dimasukkan.

“Ini ada data dari telkom yang membantu kita, ternyata bisa kita trace dan dipastikan ternyata tidak ada hack tapi karena passwordnya ketahuan,” tegasnya.

Permasalahan lain dari hasil evaluasi yakni terkait kuota kosong di beberapa sekolah.

Ganjar mengatakan, pihaknya akan menunggu sampai akhir proses PPDB, yakni hari terakhir pendaftaran ulang pada Kamis (7/7/2022).

“Kita tunggu sampai besok apakah akan full mereka bisa masuk ke pendaftaran ulang, kalau tidak ada yang masuk ya saya sarankan diisi,” ujarnya.

Selain itu, dari hasil pemetaan, kata Ganjar, masih banyak siswa kurang mampu yang belum mendapat sekolah.

Opsinya, mereka akan diprioritaskan untuk mengisi kekosongan kuota tersebut.

Ada dua sistem yang direncanakan sebagai solusi yakni menambah sekolah atau mengubah garis zonasi.

Untuk itu, Ganjar meminta call center tetap aktif untuk menanggapi dan menjelaskan keluhan dari CPD.

“Evaluasinya sampai hari ini seperti itu maka saya minta agar call centernya masih hidup sehingga nanti masyarakat yang merasa dirinya dirugikan kita bisa memberikan informasi yang benar,” tegasnya.

Hingga hari ini, sebanyak 216.107 siswa yang ditereima dari total 288.733 pendaftar. Adapun daya tampungnya 217.745 dari total 592 sekolah.

https://regional.kompas.com/read/2022/07/06/200736978/evaluasi-ppdb-jateng-ganjar-temukan-laporan-soal-isu-hacker

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke