Salin Artikel

Diprotes Warga, Kades di Lombok Tengah Dibawa ke Kantor Polisi

Kapolsek Praya Barat Daya Iptu Samsul Bahri mengatakan, kepala desa itu sebelumnya diprotes warga karena diduga pernah menjalin hubungan gelap dengan seorang perempuan yang telah bersuami.

Dalam hubungan itu, perempuan tersebut hamil dan melahirkan.

"Benar kami amankan kepala desa bersangkutan, kita bawa ke sini untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan," kata Samsul Bahri saat dikonfirmasi, Senin.

Samsul menjelaskan, terdapat sepuluh warga yang mendatangi rumah kades tersebut. Mereka melakukan protes atas dugaan perbuatan sang kades.

Polisi pun langsung bergerak cepat dan membawa kades itu ke kantor polisi untuk mencegah peristiwa yang tak diinginkan.

"Memang ada perempuan yang mengaku dihamili oleh kades bersangkutan, tapi belum pernah ada laporan ke kami, ini hanya baru tuduhan," kata Samsul.

Samsul menambahkan, kades tersebut mengaku tak pernah melakukan perbuatan tersebut.

"Kalau pengakuan Kades tidak pernah melakukan hal itu, bahkan ia bersedia untuk melakukan tes DNA dengan bayi tersebut," kata Samsul.

Samsul mengimbau keluarga terduga korban yang keberatan dengan hal itu membuat laporan ke polisi.

"Silahkan jika ada keluarga korban yang keberatan atas peristiwa semacam ini silahkan melapor ke kami," ungkap Samsul.

https://regional.kompas.com/read/2022/07/05/105347378/diprotes-warga-kades-di-lombok-tengah-dibawa-ke-kantor-polisi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke