Salin Artikel

3 Hari Hilang Terseret Arus Sungai, Warga Buru Selatan Ditemukan Tewas

AMBON,KOMPAS.com - Tasrik Hitimala (22), warga Desa Namrinat Kecamatan Namrole, Kabupaten Buru Selatan, Maluku yang dilaporkan hilang terseret arus di sungai Waetina ditemukan tim SAR, Minggu (26/6/2022) sore.

Korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia setelah tiga hari tim SAR menyisir aliran sungai tersebut bersama warga dan keluarga korban.

Kepala Kantor Basarnas Ambon, Mustari mengatakan korban ditemukan sekitar tujuh km dari lokasi korban terseret arus saat menyeberangi sungai tersebut.

“Korban ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia pada Pukul 15.30 WIT sore tadi,” kata Mustari kepada wartawan, Minggu malam (26/6/2022).

Mustari menjelaskan, dalam pencarian hari ketiga, tim SAR gabungan melakukan penyisiran di sepanjang aliran sungai tersebut sepanjang 11 km yang membentang dari arah barat hingga arah selatan sungai Waetina.

Adapun dalam operasi pencarian itu, tim SAR gabungan juga membentuk dua tim di lapangan untuk mencari korban.Tim pertama melibatkan personel Pos SAR Namlea dan Polairud Polda Maluku yang bergerak menyisir sejauh 6 Km dari lokasi kejadian.

Sedangkan tim kedua melibatkan petugas BPBD Kabupaten Buru Selatan, Polsek Namrole dan masyarakat yang bergerak menyisir tepian sungai Waetina sejauh 5 Km dari lokasi kejadian.

Menurut Mustari pada pukul 13.00 WIT siang pencarian sedikit mengalami kendala akibat curah hujan yang turun cukup lebat hingga membuat sungai Waetina meluap.

“Tapi tim di lapangan terus melakukan pencarian dengan memperhatikan faktor keselamatan. hingga pada pukul 15.30 WIT, Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban,” katanya.

Setelah ditemukan, tim SAR kemudian mengevakuasi jasad korban menuju RSUD Namrole untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Namrole,” katanya.

Dengan ditemukannya jasad korban itu, maka operasi SAR dinyatakan resmi ditutup.

Diberitakan sebelumnya, korban bersama empat orang rekannya pergi ke hutan di desa tersebut untuk mengambil kayu pada Kamis (23/6/2022).

Saat hendak memasuki lokasi penembangan kayu, korban dan empat rekannya ini harus menyeberangi sungai yang deras. Saat itulah, korban terserat arus sungai dan akhirnya hilang.

https://regional.kompas.com/read/2022/06/26/214027478/3-hari-hilang-terseret-arus-sungai-warga-buru-selatan-ditemukan-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke