Salin Artikel

Gempa 2 Kali Guncang Bima dan Dompu, Warga Panik Berhamburan Keluar Gedung

Pusat gempa berada pada koordinat 8,76° LS ; 118,40° BT, tepatnya wilayah daratan Dompu di kedalaman 126 km.

Getarannya membuat warga dan pegawai di kantor pemerintahan panik berhamburan keluar gedung.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bima, Topan Primadi, membenarkan bahwa dua gempa dengan kekuatan berbeda mengguncang wilayah tersebut.

"Gempanya dua kali tadi, pertama M 5,1, kemudian terjadi susulan dengan kekuatan M 5,0," kata Topan saat dihubungi, Senin.

Topan mengungkapkan, gempa tersebut sangat terasa di wilayah Kota Bima dan Kabupaten Bima. Warga yang panik sampai berhamburan keluar rumah, termasuk pegawai di kantor pemerintahan.

Meski begitu, belum ada laporan kerusakan akibat bencana alam ini, baik di Kota Bima, Kabupaten Bima, maupun Kabupaten Dompu.

"Laporan anggota di lapangan memang gempa tadi membuat warga panik berhamburan keluar gedung. Warga di Sumba saja merasakan getarannya, apalagi kita yang lokasinya berdekatan dengan pusat gempa. Untuk kerusakan, sampai sekarang belum ada laporan," jelas Topan.

Topan menambahkan, berdasarkan hasil pemodelan, gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami di wilayah perairan Bima dan Dompu.

Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipercaya.

"Walaupun getaran sangat terasa karena kekuatannya di atas magnitudo 5, tapi sejauh pantauan kami gempa ini tidak berpotensi tsunami," kata Topan Primadi.

Sementara itu, salah satu warga Dompu yang sedang berada di Bima, M Hairullah, mengaku merasakan getaran gempa.

Ia juga menyaksikan sejumlah pegawai berhamburan keluar gedung pemerintahan karena panik.

"Ada, cuma satu kali saya rasakan tadi getarannya, lumayan besar, bahkan pegawai sampai banyak yang lari keluar gedung tadi," ujar Hairullah.

https://regional.kompas.com/read/2022/06/06/152832778/gempa-2-kali-guncang-bima-dan-dompu-warga-panik-berhamburan-keluar-gedung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke