Salin Artikel

Kisah Pilu Emanuel Johan, Bocah Tunadaksa dan Wicara, Orangtua Tak Punya Biaya untuk Pengobatan

Hingga di usianya yang beranjak 3 tahun itu, Emanuel hanya menghabiskan hari-harinya terbaring di kasur lusuh.

Selain lumpuh, ia juga tidak bisa berbicara (tuna wicara).

Emanuel adalah anak dari pasangan Anselmus Johan dan Fatimah Sinit.

Fatimah Sinit mengaku, ia dan sang suami telah melakukan berbagai upaya untuk kesembuhan Emanuel. Mulai dari pengobatan medis hingga alternatif.

Namun, sang anak tetap saja tidak bisa berjalan dan berbicara.

Keluarga tersebut ingin Emanuel mendapatkan penanganan medis yang baik, tapi mereka terkendala biaya.

"Kalau untuk dirawat di rumah sakit biaya terbatas, suami saya hanya seorang petani. Penghasilan kami tak cukup untuk membiayai pengobatan yang membutuhkan biaya mahal," tutur Fatimah, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (31/5/2022).


Ia dan sang suami mengaku, seringkali meneteskan air mata melihat kondisi Emanuel.

"Sedih. Dari lahir sampai sekarang hanya bisa terbaring di kasur. Padahal sebenarnya dia sudah bisa bermain dengan anak-anak seumurnya," ungkap dia.

Fatimah dan suaminya hanya berharap, ada orang-orang baik yang bisa membantu biaya pengobatan Emanuel.

"Semoga ada orang baik yang bisa membantu dan peduli dengan anak kami," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/05/31/082504378/kisah-pilu-emanuel-johan-bocah-tunadaksa-dan-wicara-orangtua-tak-punya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke