Salin Artikel

Lokasi Calon Istana Negara IKN Nusantara Jadi Bumi Perkemahan? Begini Kata Sekcam Sepaku

Meski begitu, Sekretaris Camat Sepaku Adi Kustaman menerangkan, tidak menampik kemungkinan lokasi tersebut bisa dijadikan bumi perkemahan.

Area itu makin menarik publik setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkemah di calon Istana Negara pada Maret lalu.

"Memang ada wacana, di sana di tempat yang pernah dilakukan camping Bapak Presiden jadi semacam bumi perkemahan," jelas Adi saat ditemui tim Kompas.com, Minggu (22/5/2022).

Bahkan, wacana itu disikapi serius sebelum nantinya lokasi itu akan dibangun Istana Negara IKN Nusantara.

Saat ini, lanjut Adi, yang dilakukan pihaknya adalah menunggu langkah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR).

"Karena saya mendengar ada arahan dari PUPR sendiri untuk dijadikan tempat perkemahan," jelas Adi kembali.

Jika wacana itu terealisasi, Adi menyatakan maka membutuhkan banyak instansi, seperti soal siapa yang bertanggung jawab akan sampahnya.

Karena masih sebatas wacana itulah, Adi mengatakan pihaknya harus menolak berbagai permintaan untuk bisa berkemah di IKN Nusantara.

Pria asal Jawa Barat itu mengungkapkan, pemerintah kecamatan sudah mendapatkan berbagai macam permintaan mulai dari pecinta alam hingga jurnalis.

"Bukan boleh tidak boleh. Sejauh ini tempat itu masuk ke dalam lahan konsesi," tutur Adi.

Karena merupakan lahan perusahaan, maka Adi menceritakan siapa yang menjamin jika tidak ada warga yang membuka perapian.

Belum lagi ancaman dari binatang liar seperti kalajengking, ular kobra, hingga gigitan nyamuk malaria.

Jika masyarakat berkemah dan diserang binatang melata, tentu mengancam keselamatan nyawa karena fasilitas kesehatan jauh dari lokasi IKN.

Kompas.com sendiri sempat mencoba untuk mengajukan izin berkemah di calon Istana Negara yang berada di IKN Nusantara, namun ditolak.

https://regional.kompas.com/read/2022/05/24/153656778/lokasi-calon-istana-negara-ikn-nusantara-jadi-bumi-perkemahan-begini-kata

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke