Salin Artikel

Ketika Beruk di Kawasan IKN Sulit Mencari Makan hingga Bersinggungan dengan Manusia...

Di sebelah kiri jalan, tim melihat dua ekor beruk tengah berjalan. Salah satunya sempat berhenti dan mendekat ketika mobil tim berhenti.

Pradarma Rupang, Dinamisator Jaringan Advokasti Tambang (Jatam) Kaltim mengatakan, beruk tersebut memang kerap mendekati mobil yang lewat.

Biasanya, pengguna jalan akan melemparkan makanan kepada hewan yang mempunyai nama Latin Macaca nemestrina itu.

Namun menurut Rupang, sapaan akrabnya, ada hal lebih pelik yang menimpa beruk di kawasan yang masuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Kepada Kompas.com, habitat primata itu masuk ke dalam Taman Hutan Raya (Tahura) yang berlokasi di wilayah Bukit Soeharto.

Rupang menuturkan, perilaku primata dengan nama lain kera ekor babi itu tidak saja terjadi karena manusia melemparkan makanan kepadanya.

Dalam pandangannya, habitat beruk itu terimbas oleh status Hutan Tanaman Industri (HTI).

"Menurut saya bukan hanya beruk. Satwa lainnya seperti babi (hutan) terdampak. Tapi yang paling terlihat adalah bagaimana beruk itu kesulitan mencari makan dan akhirnya turun ke jalan," paparnya.

Rupang menjelaskan, karena kera itu keluar dari hutan habitatnya dan bersinggungan dengan manusia, sebagian warga menganggap mereka adalah hama.

Dia mengatakan, dia sering mendengar cerita warga bagaimana beruk masuk ke ladang atau dapur, dan mencuri makanan mereka.

Karena itu, sebagian warga ada yang mencoba mengusir binatang itu. Salah satunya menanam tanaman yang tidak akan diambil beruk.

Selain itu, warga setempat ada juga yang beramai-ramai mengusir beruk. "Tidak ada pilihan lain. Ekosistem mereka diganggu sehingga mereka mendekati masyarakat," kata Rupang.

https://regional.kompas.com/read/2022/05/22/070202678/ketika-beruk-di-kawasan-ikn-sulit-mencari-makan-hingga-bersinggungan-dengan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke