Pantai Tambakrejo di Blitar, Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

KOMPAS.com - Pantai Tambakrejo terletak di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Provinisi Jawa Timur.

Pantai Tambarejo merupakan salah satu wisata kebanggaan di Kota Blitar. Pantai banyak dikunjungi wisatawan.

Daya Tarik Pantai Tambakrejo

Pantai Tambakrejo merupakan pantai yang bersih dan memiliki pemandangan indah. Air lautnya berwarna biru dan pasir putih.

Kawasan pantai ini terbentang menjadi sebuah teluk dengan panjang sekitar 10 km.

Ombak Pantai Tambakrejo tidak terlalu besar sehingga cukup aman untuk bermain-main, khususnya saat menjelang sore dimana air pantai sudah mulai surut.

Keunikan Pantai Tambakrejo, adanya perkampungan nelayan dengan perahu-perahu di bibir pantai yang menambah keindahan pantai. Mereka mencari ikan sebagai mata pencaharian di sekitar Pantai Tambakrejo.

Di kawasan ini juga ada tempat pelelangan ikan dan pasar ikan, pengunjung dapat membeli ikan segar hasil tangkapan para nelayan.

Pantai Tambakrejo merupakan salah satu pantai yang digunakan upacara adat Larung Sesaji setiap bulan Oktober.

Larung sesaji merupakan tradisi wujud syukur pada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kenikmatan rezeki. Pada ritual ini, banyak disaksikan wisatan lokal dan asing.

Harga Tiket Masuk Pantai Tambakrejo

Pantai Tambakrejo selalu ramai dikunjungi wisatawan pada akhir pekan.

Harga tiket masuk Pantai Tambakrejo sebesar Rp 2.000 per orang.

Pantai ini memiliki fasilitas yang cukup memadai, yaitu kamar mandi maupun mushola.

Sejumlah pedagang makanan dan minuman mudah ditemui di pantai ini, pengunjung yang kehausan atau membutuhkan camilan dapat membeli makanan dan minuman di sekitar pantai.

Rute Pantai Tambakrejo

Pantai Tambakrejo berjarak kurang lebih 30 km ke arah selatan Kota Blitar dan dapat ditempuh dengan kendaraan kurang lebih dalam waktu 1 jam.

Jika menggunakan kendaraan umum, pengunjung dapat berangkat dari terminal di Kota Blitar dengan mengambil angkutan pedesaan ke arah Gawang.

Perjalanan menggunakan angkutan umum kurang lebih 1-2 jam. Pasalnya selama dalam perjalanan supir kerap menunggu penumpang.

Yang perlu diingat, jadwal operasional angkutan pedesaan hanya sampai pada sore hari.

Akan lebih fleksibel, jika perjalanan menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan sewa.

Sumber:

www.blitarkab.go.id
www.tribunnewswiki.com