Akhirnya Bertemu Gibran, Sahroni: Enggak Mungkin Kita Nantang Anak Presiden

SOLO, KOMPAS.com -  Politikus Partai NasDem, Ahmad Sahroni akhirnya bertemu dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Pertemuan digelar tertutup, Sahroni tiba di Loji Gandrung, Rumah Dinas Wali Kota Solo, Jalan Slamet Riyadi, Jawa Tengah, sekitar pukul 19.30 WIB.

Wakil Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) ini, terlebih dulu datang, lalu disusul Gibran Rakabuming Raka sekitar pukul 19.47 WIB.

Sebelum bertemu Gibran, Sahroni mengaku melakukan interaksi melalui media sosial Instagram.

"Kesampaianlah (bertemu) gua meminta melalui DM (Direct Message) bersilahturahmi dan ngopi di Solo. Diluar ekspektasi gua," kata Sahroni di Loji Gandrung, Kamis (28/4/2022).

Sebab menurutnya, pertemuan ini hal yang tak mungkin. Apalagi Gibran Rakabuming Raka adalah anak Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Gua pikir lewat DM beliau enggak dibales. Ternyata sama beliau langsung dibales. Saya yang DM," jelasnya.

Saat disingung soal dirinya sempat menantang Gibran Rakabuming Raka untuk maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024, Sahroni tak mau berbicara banyak.

"Sebenarnya ndak nantang. Enggak mungkin kan ya kita nantang anak presiden, gilee," ujarnya.

"Cuman, buat apa, gua bisa juga maju kecuali mas Gibran maju. Semua ini politik ini kan dinamis ada maju, ada saatnya kita barengan, can do anything," lanjut Sahroni.

Sebelumnya Sahroni mengaku kedatangannya ke Kota Solo, Jawa tengah bukan pertama kalinya.

"Tadi sore (tiba di Solo). Sudah beberapa kali," katanya.

Selain bertemu dengan Gibran, Sahroni menjabarkan beberapa agenda selama dirinya di Kota Solo.

"Yang pertama saya makan tengkleng, kedua ngopi dan ketiga curcol (curhat colongan)," jelasnya.

"Saya juga akan mengundang resmi malam ini, ke mas Girban datang ke Jakarta nonton Formula E. Pak Presiden host (tuan rumah), kan wajib hadir membuka dengan bendera. Sudah dikomunikasikan insyaallah datang," tutupnya.

Hingga pukul 20.30 WIB, pertemuan keduanya masih belum berakhir.