Salin Artikel

Masyarakat Mataram Diizinkan Gelar Pawai Takbiran di Lingkungan Permukiman

"Tahun ini, kita memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk melaksanakan pawai takbiran tapi berbasis lingkungan atau hanya di tingkat lingkungan saja," kata Wali Kota Mataram Mohan Roliskana di Mataram seperti dikutip dari Antara, Kamis (21/4/2022).

Mohan memahami semangat masyarakat untuk merayakan Idul Fitri tertahan selama dua tahun terakhir karena pembatasan kegiatan untuk mencegah penyebaran pandemi Covid-19.

"Kita memahami ghirah (semangat) masyarakat selama dua tahun terakhir ini tertahan karena kondisi pandemi belum membaik," katanya.

Meski pembatasan kegiatan masyarakat telah dilonggarkan, Wali Kota Mataram mengingatkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan ketat. Sebab, pandemi Covid-19 belum berakhir.

"Mudah-mudahan kondisi pandemi segera membaik dan tahun depan kegiatan seperti sediakala lagi," katanya.

Mohan meminta camat dan lurah memastikan kegiatan takbiran hanya digelar di lingkungan permukiman dan masjid.

Masyarakat tak diperkenankan menggelar pawai takbiran dengan iring-iringan kendaraan.

"Mari kita laksanakan pawai takbir ini dengan menyemarakkan takbir dan tahmid di tempat kita masing-masing," katanya.

Meski begitu, forum koordinasi pimpinan daerah sepakat tak mengizinkan penylenggaraan open house atau gelar griya pada Idul Fitri dan perayaan Lebaran Topat sepekan setelah Lebaran.

"Meski pun ada pelonggaran terkait pembatasan, masyarakat kita minta bisa menyesuaikan dengan keadaan sekarang ini," kata Wali Kota.

https://regional.kompas.com/read/2022/04/21/183539878/masyarakat-mataram-diizinkan-gelar-pawai-takbiran-di-lingkungan-permukiman

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke