Salin Artikel

Kapal di Pelabuhan Tegal Sering Terbakar, Nelayan Minta Disediakan Mobil Damkar

Paling baru, sebuah kapal motor yang baru sehari mendarat, KM Sari Asih Baru 01 hangus terbakar Minggu (17/4/2022).

Kebakaran diduga akibat hubungan arus pendek di ruang nakhoda.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Jawa Tengah Riswanto meminta pemeritah daerah setidaknya bisa memberikan sarana mitigasi bencana kebakaran.

Salah satunya dengan menyiagakan mobil pemadam kebakaran di kawasan pelabuhan.

Pasalnya, peristiwa kebakaran di pelabuhan rawan merembet hingga bisa mengahuskan banyak kapal.

"Mudah- mudahan ini yang terakhir jangan lagi ada kejadian kebakaran. Harapannya menjadi perhatian Pemkot, dan kami mendorong Pemkot untuk segera pengadaan mobil Damkar," kata Riswanto, Senin (18/4/2022).

Catatan Kompas.com, peristiwa kebakaran kapal di kawasan pelabuhan milik Pelindo ini adalah yang kedua di tahun ini.

Pada Januari 2022, dilaporkan 13 kapal hangus terbakar.

Di waktu yang tak lama sebelumnya, tepatnya November 2021 kebakaran juga terjadi dan menghanguskan 15 kapal.

Riswanto mengatakan, untuk memperbaiki satu kapal yang terbakar pada Minggu (17/4/2022), sedikitnya membutuhkan biaya Rp 1 miliar untuk bisa digunakan kembali melaut.

"Itu kapal alat tangkap jaring berkantong baru bongkar ikan dan istirahat bersandar baru sehari. Untuk perbaikan sekitar Rp 1 miliar agar bisa beroperasi kembali," ujar Riswanto.


Riswanto berharap pihak kepolisian bisa mengusut penyebab kapal terbakar tersebut.

"Untuk penyidikan kita serahkan yang memiliki wewenang pihak kepolisian," pungkas Riswanto.

Sebelumnya diberitakan, sebuah kapal berukuran 100 GT terbakar saat bersandar di Pelabuhan Pelindo, Kota Tegal, Jawa Tengah, Minggu (17/4/2022).

Tidak ada korban jiwa maupun luka. Api berhasil dijinakkan dengan cepat sehingga tak sampai merembet ke kapal lain.

"Kapal terbakar sekitar pukul 08.00 WIB. KM Sari Asih Baru 01 yang sedang bersandar di Pelabuhan Pelindo," kata Kepala Kepolisian (Kapolres) Tegal Kota, AKBP Rahmad Hidayat, kepada wartawan, di Pelabuhan Pelindo Tegal.

Rahmad mengatakan, berdasarkan pengalaman peristiwa kebakaran- kebakaran sebelummya, petugas berhasil melokalisasi api hingga kebakaran tak sampai meluas.

"Berdasarkan pengalaman insiden kebakaran-kebakaran kapal sebelumnya, usaha yang harus kita lakukan di antaranya adalah lokalisir agar kebakaran tidak meluas. Dan api berhasil dipadamkan berkat kerja sama semua pihak, masyarakat TNI Polri," kata Rahmad.

Rahmad mengatakan, berdasarkan informasi sementara yang diterima, diduga api muncul dari ruang nakhoda di bagian atas kapal.

"Dari saksi yang melihat informasinya api dari atas ruangan nahkoda karena kelistrikan ada di atas," kata Rahmad.

https://regional.kompas.com/read/2022/04/18/151347878/kapal-di-pelabuhan-tegal-sering-terbakar-nelayan-minta-disediakan-mobil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke