Salin Artikel

Penambang Hilang Tenggelam di Kolam Bekas Tambang Timah Air Gegas

BANGKA, KOMPAS.com - Seorang penambang timah bernama Bujang (42) dilaporkan hilang tenggelam pada Kamis (14/4/2022) di Air Gegas, Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung.

Kepala Kantor SAR Pangkalpinang Fazzli mengatakan, Bujang sebelumnya pamit dari rumah untuk menambang timah di kolong (kolam) bekas tambang timah di Air Gegas.

Namun hingga Kamis (14/4/2022) sore, Bujang tak kunjung pulang hingga akhirnya dilakukan pencarian gabungan.

"Kami menerima laporan dari kepala desa setempat bahwa ada satu warga hilang tenggelam dan telah dilakukan pencarian, namun belum ditemukan," kata Fazzli dalam keterangan tertulisnya, Jumat (15/4/2022).

Fazzli menuturkan, kendaraan dan baju Bujang berada di pinggir kolong sehingga diduga korban tenggelam di kolong tambang timah tersebut.

Keluarga korban dan warga sudah melakukan pencarian tetapi Bujang (korban) belum ditemukan.

"Kemudian pak Masri (kepala desa) menghubungi kantor SAR Pangkalpinang," ujar Fazzli.

Berbekal informasi tersebut, SAR Pangkalpinang memberangkatkan tim rescue unit siaga SAR Toboali ke lokasi kejadian.

Pada operasi kali ini, tim SAR melakukan pencarian menggunakan aqua eye untuk mendeteksi keberadaan korban.

Aqua eye bekerja seperti sonar yang bisa mendeteksi tubuh manusia yang tenggelam atau mengapung. Jangkauannya bisa mencapai kedalaman 50 meter dengan radius sebaran 25 meter.

Atas kejadian itu, Fazzli mengimbau para penambang untuk tetap menggunakan peralatan keselamatan seperti baju pelampung.

Pasalnya, saat ini masih rawan terjadi longsoran dan luapan air karena sering hujan.

Aktivitas tambang timah di Bangka Belitung semakin menggeliat karena harga jual yang tinggi. Dari biasanya pasir timah Rp 50.000 per kilogram naik menjadi Rp 150.000 per kilogram.

https://regional.kompas.com/read/2022/04/16/084154878/penambang-hilang-tenggelam-di-kolam-bekas-tambang-timah-air-gegas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke