Salin Artikel

Ketua DPRD Sumbar Bacakan dan Tandatangani Tuntutan Demo Mahasiswa

PADANG, KOMPAS.com - Ketua DPRD Sumatera Barat Supardi akhirnya datang menemui mahasiswa yang demo di depan Gedung DPRD Sumbar, Senin (11/4/2022).

Supardi datang bersama anggota DPRD Sumbar lain termasuk Evi Yandri Rajo Budiman, Ali Tanjung, Sekwan Raflis, dan lainnya.

Kedatangan rombongan Supardi itu disambut gembira oleh massa dengan tepuk tangan.

Supardi yang diminta mahasiswa untuk membacakan tuntutan akhirnya menuruti permintaan tersebut.

"Tuntutan aksi. Menuntut Presiden Indonesia Bapak Joko Widodo menolak dengan tegas dan lugas penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden tiga periode," kata Supardi dihadapan mahasiswa.

Kemudian menuntut kepada Pemerintah Indonesia untuk menstabilkan harga dan ketersediaan bahan pokok.

Menuntut kepada Pemerintah Indonesia agar menurunkan harga BBM.

"Mendesak Pemerintah Indonesia untuk menunda dan mengkaji kembali UU IKN sekaligus dampak yang ditimbulkan akibat pemindahan itu," kata Supardi.

Menuntut Pemerintah Indonesia membatalkan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai sebesar 11 persen karena menyengsarakan masyarakat.

Menolak proyek strategis nasional karena banyak mengabaikan hak-hak rakyat Indonesia.

Menolak keberadaan dan keberlanjutan Otsus di Papua dan menuntut Presiden Joko Widodo menarik militer organik dan an organik dari seluruh tanah Papua Barat.

"Pemerintah Pusat dan Daerah segera mencabut pengesahan daerah operasi baru dari Papua karena tidak mencerminkan kesejahteraan rakyat," kata Supardi.

Setelah membacakan tuntutan itu, Supardi kemudian menandatanganinya sekaligus diberi stempel DPRD Sumbar.

Sebelumnya diberitakan, aksi demonstrasi mahasiswa di Gedung DPRD Sumatera Barat berlangsung ricuh, Senin (11/4/2022).

Ratusan mahasiswa yang meminta Ketua DPRD Sumbar turun menemui mereka melakukan aksi merusak kawat pembatas yang dipasang polisi.

Kawat tersebut ditarik dan diinjak-injak mahasiswa yang kecewa karena Ketua DPRD Sumbar belum turun menemui massa.

Kapolresta Padang Kombes Pol Imran Amir terpaksa turun tangan mengamankan massa.

"Adik-adik mahasiswa harap tenang. Jangan anarkis. Saya sudah berkomunikasi agar Ketua DPRD Sumbar turun menemui adik-adik," kata Imran.

Mahasiswa yang sudah cukup lama menunggu terlihat tidak sabar dan terus berorasi.

https://regional.kompas.com/read/2022/04/11/165935978/ketua-dprd-sumbar-bacakan-dan-tandatangani-tuntutan-demo-mahasiswa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke