Salin Artikel

KM Malagar Meranti Mati Mesin di Laut Aru, 6 Penumpang Dievakuasi

Enam penumpang kapal motor tersebut dievakuasi setelah kapal yang mereka tumpangi mesinnya mati di perairan Pulau Babi, Kabupaten Kepulauan Aru, pada Minggu (3/4/2022) siang.

Direktur Polairud Polda Maluku, Kombes Pol Harun Rosyid, mengungkapkan, anggotanya langsung dikerahkan ke lokasi untuk membantu evakuasi para penumpang.

“Kita dapat informasi kapal itu mengalami mati mesin di perairan Pulau Babi sekira pukul 11.00 WIT. Setelah itu anggota berkoordinasi dengan SAR Pos Dobo,” kata Harun kepada wartawan di Ambon, Senin (4/4/2022).

Kapal tersebut diketahui bertolak dari Desa Gomarmaeti, Kecamatan Aru Selatan Timur tujuan Dobo, ibu kota kabupaten Kepulauan Aru pada Minggu pagi.

Namun saat berlayar di perairan Pulau Babi, kapal tersebut dihantam gelombang tinggi hingga  mengalami mati mesin dan akhirnya terbawa arus.

“Saat mengalami mati mesin, kapal tersebut hanyut dibawa arus dan dihantam ombak,” ujarnya.

Adapun enam penumpang di kapal tersebut yakni Sani Goulap (56), Candara Goulap (31), Isyat Bedelwair (53) dan Yacoba Paraian (30).

Serta dua penumpang lainnya yang masih balita yakni Putra Goulap (5) dan Jilal Goulap yang masih berusia satu tahun.

“Penumpang ada enam orang, empat dewasa dan dua masih balita,” katanya.

Kapal tersebut berhasil ditemukan pada posisi 05°.57’.769’’ S - 134°.16’.288’’ E dan selanjutnya para penumpang dievakuasi dari atas kapal. 

“Tim SAR berhasil menemukan KM Melagar Meranti dan selanjutnya mengevakusi enam  penumpang ke RIB SAR untuk menuju Dobo,” katanya.

“Setelah enam penumpang berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat, maka operasi SAR dinyatakan selesai,” imbuh Harun. 

https://regional.kompas.com/read/2022/04/04/141612478/km-malagar-meranti-mati-mesin-di-laut-aru-6-penumpang-dievakuasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke