Ikuti Pemerintah, Masjid Agung Solo Mulai Gelar Shalat Tarawih Malam Ini dengan Prokes

Hal ini sesuai dengan pengumuman pemerintah yang memutuskan 1 Ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada Minggu 3 April 2022.

Sekretaris Takmir Masjid Agung Solo Abdul Basit mengatakan, belum bisa merapatkan shaf meski sudah ada pelonggaran dalam pelaksanaan shalat tarawih.

Kemudian para jemaah yang melaksanakan shalat tarawih di Masjid Agung juga diharuskan tetap memakai masker.

"Untuk menjaga protokol kesehatan (prokes) belum bisa merapatkan shaf. Sebelum Satgas Covid-19 belum mengizinkan shaf tetap harus berjarak," kata Basit kepada Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Sabtu.

Basit menambahkan, Masjid Agung Solo di Kauman memfasilitasi umat Islam yang ingin shalat sunnah tarawih berjamaah sebanyak 11 rakaat dan 23 rakaat.

Takmir masjid menyediakan dua orang imam untuk memimpin "dua cara" shalat tarawih tersebut.

"Sama seperti tahun kemarin yang 11 rakaat kita akomodir dan yang 23 rakaat kita akomodiasi. Jadi nanti yang 11 rakaat kita sediakan imam untuk witir dan imam yang 11 rekaat meneruskan untuk 23 rekaat," kata dia.

Surat Alquran yang yang dibacakan imam dalam shalat tarawih di Masjid Agung Solo sebanyak satu juz setiap malam atau setiap hari pelaksanaan shalat tarawih.

"Untuk surat yang dibaca ya satu juz. Jadi ini berurutan. Tiap malam satu juz dengan imam yang hafal Alquran," terang dia.

Lebih jauh, Masjid Agung Solo juga akan mengadakan kegiatan buka puasa bersama yang dilaksanakan di serambi masjid selama Ramadhan.

Buka puasa bersama baru bisa dilakukan tahun ini setelah dua tahun terakhir ditiadakan karena kenaikan kasus Covid-19.

"Walaupun porsinya yang dulu sebelum pandemi ada 400 porsi sekarang baru kita sediakan 200 porsi setiap hari," terang Basit.