Salin Artikel

Tuding Ada Mafia Solar Subsidi di Balikpapan, Massa: Kalau Tak Bisa Berantas, Kapolda dan Wali Kota Mundur Saja

Massa kembali menuntut pemerintah segera menyelesaikan masalah kelangkaan solar subsidi di Balikpapan.

Sulitnya mendapatkan solar subsidi mengakibatkan antrean panjang yang terjadi di SPBU. Massa menduga ada mafia solar subsidi yang bermain, sehingga kelangkaan pun terjadi.

Tak ayal dalam aksi demo kali ini, para sopir truk dan mahasiswa menuntut pemerintah dan aparat kepolisian untuk memberantas mafia solar subsidi ini.

"Jangan-jangan ini ada mafia solar subsidi. Kalau Kapolda dan Wali Kota tidak bisa mengatasi mafia solar subsidi ini, lebih baik mundur saja," kata salah satu mahasiswa dalam orasinya.

Kecurigaan adanya mafia solar subsidi ini menjadi pertanyaan para demonstran yang hadir. Sebab sebelumnya pihak Pertamina mengaku pendistribusian solar subsidi melebihi kuota yang seharusnya 80 ribu kilo liter per hari.

"Kalau memang pendistribusiannya berlebih, mengapa masih antri panjang. Ada apa ini," ungkap salah seorang massa.

Dedi Wowor, Koordinator Sopir Truk mengatakan saat ini terdapat 250 truk yang turun ke jalan. Ditambah puluhan mahasiswa dari PMII meminta Wali Kota Balikpapan segera menyelesaikan persoalan warga itu.

Bagaimana tidak, banyak sopir yang harus rela merogoh kocek saat mengantre lantaran menunggu pengisian solar subsidi.

"Kami meminta pemerintah segera menyelesaikan persoalan solar subsidi. Kalau tidak becus jadi pemimpin ya nggak usah jadi pemimpin. Jangan kebanyakan janji, ini rakyat kecil," seru massa aksi tersebut.

https://regional.kompas.com/read/2022/03/30/170546778/tuding-ada-mafia-solar-subsidi-di-balikpapan-massa-kalau-tak-bisa-berantas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke