Salin Artikel

Gubernur Wahidin Sebut Rans Cilegon FC Akan Kelola Stadion BIS

SERANG, KOMPAS.com - Gubernur Banten Wahidin Halim menyebut, Banten International Stadium (BIS) akan dikelola oleh Rans Cilegon FC.

Klub sepak bola milik Raffi Ahmad dan Rudy Salim itu dinilai sanggup mengelola stadion yang berada di kawasan Curug, Kota Serang, Banten.

"Rans (yang akan mengelola BIS) karena dia punya fasilitas, punya modal. Akan kita pastikan, tapi kita masih nunggu beauty contest," kata Wahidin Halim ditanya wartawan usai meresmikan jembatan Aria Wangsakata, Serang. Selasa (29/3/2022).

Beauty Contest merupakan praktik bisnis yang menjadi bagian dari pelelangan terbatas.

Dikatakan Wahidin, Raffi Ahmad juga akan membangun mall dan hotel di kawasan Sport Center Banten atau di BIS.

"Ditambah dia (Rans Entertaiment) akan menangani mall dan hotel, nantinya (BIS) bisa dimanfaatkan warga untuk lari," ujar Wahidin.

Wahidin menyampaikan, saat ini pembangunan BIS yang menelan anggaran Rp 1 Triliun sudah 100 persen, dan akan diresmikan pada 9 Mei 2022 mendatang.

Sebelumnya, tiga klub yakni Rans Cilegon FC, Dewa United dan Bhayangkara FC berminat menjadikan BIS sebagai home basenya.

Namun, dari ketiga klub itu, baru Rans Cilegon FC yang terlihat serius mengelola BIS.

"Kita sedang penjajakan (dengan Rans FC), ada prosesnya yang harus diikuti, ini lelang investasi, engga langsung disepakati siapa yang akan mengelola, kita ikuti aturannya," kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Banten Rachmat Rogianto.

Saat ini, Raffi Ahmad sedang melakukan kejian dengan timnya. Namun, Rachmat meyakini RANS Entertainment atau Rans Clegon FC mampu mengelola BIS.

"Mengelola BIS ini tidak sedikit uangnya. Tapi kita yakin mereka (Rans) bisa," ujar dia.

Rachmat memastikan, sebelum BIS diresmikan sudah ada klub yang akan dipilih Pemprov Banten untuk mengelola.

https://regional.kompas.com/read/2022/03/30/091032878/gubernur-wahidin-sebut-rans-cilegon-fc-akan-kelola-stadion-bis

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke