Salin Artikel

Insentif Belum Dibayar, 76 Nakes di Sikka NTT Surati Jokowi

Surat itu dikirim sebagai reaksi para nakes karena insentif mereka tak kunjung dibayar oleh pihak RSUD dr. TC. Hillers maupun pemerintah Kabupaten Sikka.

Arnoldus Yancen Igo salah seorang nakes membenarkan bahwa mereka sudah mengirim surat ke Presiden Jokowi.

“Betul kami sudah kirim tanggal 3 Maret 2022,” ujar Arnoldus kepada Kompas.com, Rabu (23/3/2022).

Arnoldus menjelaskan, dalam surat itu, mereka menyampaikan beberapa keluhan kepada Presiden, termasuk anggaran yang tidak mencukupi untuk membayar insentif nakes.

Menurut Arnoldus, pihak terpaksa bersurat ke pihak istana, sebab mereka sudah lama menunggu, namun belum ada jawaban pasti dari pemerintah maupun RSUD.

Ia menilai Jokowi sangat mengetahui situasi pandemi Covid-19 dan perjuangan para nakes sebagai garda terdepan untuk menyelamatkan pasien.

“Itu sebabnya kami bersurat ke Bapak Presiden agar bisa diperhatikan. Kalau presiden yang perintahkan pasti semuanya lebih cepat. Harapan kami semoga Bapak Presiden bisa baca surat yang kami kirim, biar diproses lebih cepat,” pintanya.


Nakes lainnya, RD mengaku, surat tersebut sudah tiba di Jakarta. Namun, dia belum mengetahui secara pasti apakah surat tersebut sudah diterima oleh presiden.

“Dari layanan lion parcel yang saya dapat, surat itu sudah tiba. Tetapi kami belum tahu apakah sudah tiba di istana atau belum. Kami berharap semoga Bapak Jokowi bisa membaca dan mendengar keluhan kami orang kecil,” pungkasnya.

Sebelumnya, sebanyak 19 nakes melapor ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Maumere, Senin (14/3/2022). Mereka menuntut hak mereka yang belum dibayar oleh pihak RSUD.

https://regional.kompas.com/read/2022/03/23/143317378/insentif-belum-dibayar-76-nakes-di-sikka-ntt-surati-jokowi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke