Salin Artikel

Misteri Mayat Nakes dan Kerangka Anak di Kolong Jalan Tol Semarang

Tiga hari kemudian tepatnya pada Rabu (16/3/2022), polisi juga menemukan kerangka anak kecil di lokasi tak jauh dari penemuan mayat perempuann.

Kerangka anak kecil yang diperkirakan berusia 4 tahun ditemukan di KM 426.

Belakangan identitas mayat perempuan diketahui sebagai seorang tenaga kesehata bernama Suwita Kusuma Gatra Subardiah kelahiran Yogyakarta, 8 Juli 1989.

Identitas mayat diketahui setelah dilaporkan hilang oleh keluarganya di Polsek Mlati, Sleman.

Korban diketahui memiliki dua anak. Sang sulung tinggal bersama neneknya di Palembang, sementara anak kedua ikut korban di Yogyakarta.

Dari hasil identifikasi korban ada pencocokkan bukti barang-barang korban yang sesuai antara lain hijab, anting, dan pakaian.

"Setelah kita cek ke keluarga ternyata benar milik korban. Kita lakukan pengecekan kedokteran sejauh mana apakah benar ini korban atau tidak. Namun bisa dipastikan identitas korban," ucap Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah (Dirreskrimum Polda) Jawa Tengah, Kombes Djuhandhani Rahardjo Puro, Rabu (16/3/2022).

Ia mengatakan pihaknya masih menunggu hasil DNA kerangka anak.

"Namun, kami masih menunggu hasil DNA untuk memastikan. Karena kondisi mayat wanita saat ditemukan dalam keadaan membusuk sedangkan jenazah yang diduga anaknya ini sudah dalam wujud tengkorak. Akan kita dalami," ungkapnya.

Ia mengatakan korban anak ditemukan dalam bentuk kerangka. Sementara korban wanita ditemukan dalam kondisi proses pembusukan.

"Korban anak ini diperkirakan lebih dari 2 minggu. Kalau jenazah wanita kurang lebih seminggu," tutur dia.

Djuhandani menuturkan jasad anak berada di atas tanah dan tertutup semak-semak. Pihaknya memperkirakan anak tersebut dilempar dari atas jembatan.

"Kondisi jasad anak sama seperti jasad wanita ada di atas tanah kami memprediksi anak itu dilempar dari atas," tuturnya.

Mayat berada di bawah jembatan Tol Susukan dan lokasi tempat penemuan tak bisa dilewati kendaraan.

Saat ditemukan mayat dalam kondisi tertutup kain sarung dengan kondisi meringkuk di bawah pohon.

"Saya tadi sedang mencari rumput mencium bau membusuk. Setelah saya cari ternyata ada jenazah tertutup kain sarung," ujar dia.

Setelah menemukan jenazah tersebut, dia langsung melaporkan temuannya ke warga. Ia bersama warga kemudian kembali ke lokasi untuk memastikan jenazah itu.

"Yuh ditiliki (ayo dilihat). Pas kesana kelihatan kakinya. Saya tidak berani buka sarungnya," tuturnya.

Saksi lain, Trimurni menuturkan mayat perempuan tertutup kain sarung telah membusuk dan dalam kondisi terikat.

"Kalau lukanya saya kurang tahu karena tidak berani melihat," ujarnya.

Sementara itu Dodok, saksi lain melihat ada jeratan di leher jenazah.

"Jenazah itu ditali bagian atas bawah. Jenazah itu keliatan jari kakinya. Leher ada jeratan, dan wajahnya telah membusuk," tuturnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Riska Farasonalia | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief), TribunJateng.com

https://regional.kompas.com/read/2022/03/17/125200278/misteri-mayat-nakes-dan-kerangka-anak-di-kolong-jalan-tol-semarang

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke