Tenda Kemah Jokowi di IKN Ditaburi Garam untuk Hindari Ular

SEPAKU, KOMPAS.com -  Tenda berkemah Presiden Jokowi di lokasi ibu kota negara (IKN) ditaburi garam untuk menghindari binatang melata.

"Di sekitaran tenda-tenda VVIP kita sebar garam dan lainnya antisipasi binatang melata. Dan kita siapkan anti ular semoga berguna. Mudahan tidak terpakai," ungkap Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Brigjen Tri Budi Utomo saat memberi keterangan pers melalui kanal YouTube Sekretariat Negara, Minggu (13/3/2022) malam.

Tri Budi menjelaskan, pengamanan Jokowi selama berkemah di IKN terbagi dalam tiga ring. Ring pertama pengamanan dilakukan oleh Paspampres.

Sementara ring dua dan tiga melibatkan TNI dan Polri beserta unsur pemerintah daerah.

"Kami koordinasi dengan Kapolda dan Pangdam, semoga 2 ring terakhir keamanannya terjamin. Sehingga ring 1 bisa lebih aman," terang dia.

Sementara, Panglima Kodam (Pangdam) VI Mulawarman Mayor Jenderal TNI Teguh Pujo Rumekso mengatakan, pihaknya menerjunkan  2.064 petugas, terdiri dari TNI, kepolisian, dan unsur pemda, untuk menjaga keamanan Kepala Negara dan seluruh undangan.

Penjagaan dilakukan mulai dari kedatangan Presiden dan gubernur dari bandara, di hotel tempat menginap, menuju lokasi, hingga di lokasi tempat berlangsungnya acara.

"Segala kemungkinkan kita antisipasi, dari keberangkatan sampai di lokasi," ungkap Teguh.

Mereka yang menginap yakni Gubernur Kaltim Isran Noor, dan Ketua MPR Bambang Soesatyo, serta kepala otortita Bambang Susantono dan wakilnya Dhony Rahajoe.

Kemudian, Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya, Menteri Bappenas Suharso dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Investasi Bahlil Lahadahlia.

Adapun ibu negara atau istri Jokowi Iriana yang ikut dalam acara tersebut, belum diketahui ikut menginap atau kembali ke Balikpapan.