Salin Artikel

Glamping Ground, Sensasi Tonton MotoGP dengan Teropong di Sirkuit Mandalika

Para penonton yang lebih menyukai suasana outdoor bisa memilih menginap di area Glamping Ground.

Salah satu Glamping yang disediakan masyarakat Kuta Mandalika yakni di Bukit Ujung, sekitar 500 meter dari lokasi sirkuit.

Dari loaksi tersebut penonton bisa menikmati indahnya lintasan sirkuit dengan sentuhan alam hingga perbukitan yang menjulang tinggi.

Terlebih pada sore menjelang malam, penonton sekaligus dapat menyaksikan pemandangan matahari terbenam.

"Kalau jaraknya lokasinya ini dengan sirkuit sekitar 500 meter, bisa lihat pembalap dengan menggunakan teropong, tapi kalau ingin lebih dekat ya beli tiket," kata Ludi Sugianto selaku pengelola Glamping, Jumat (11/3/2022).

Ludi menjelaskan, fasilitas dalam glamping ini sudah standar hotel, seperti tempat tidur, AC, hingga air panas.

"Jangan ragu lagi untuk fasilitasnya, ini sudah sesuai standar hotel ada air panas, bed tipe Kings, di depan terdapat teras dan kursi untuk duduk santai, sambil santai ngopi-ngopi di sini," kata Ludi.


Untuk sementara waktu, pihaknya baru menyediakan lima kamar di area glamping semi permanen, dan akan menambahkan jika respons pasar baik.

"Ini masih permulaan, kita lihat pasarnya, nanti kita tinggal pasang kalau permintaannya banyak," kata Ludi.

Untuk mendapatkan sensasi menyaksikan balapan dari glamping, satu tenda dibanderol Rp 2 juta per malam.

https://regional.kompas.com/read/2022/03/11/112249878/glamping-ground-sensasi-tonton-motogp-dengan-teropong-di-sirkuit-mandalika

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke