Salin Artikel

Klaster Keluarga di Kulon Progo Naik 15 Kali Lipat Selama Februari 2022

Kenaikan itu terlihat pesat bila dibandingkan hanya ada enam klaster keluarga sepanjang Januari 2022.

Penambahan kasus baru yang belum terkendali berpotensi pada penambahan klaster keluarga di beberapa waktu ke depan.

“Kami mendeteksi ada enam klaster keluarga di Januari dan pada Februari ada 89 klaster keluarga,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, TH Baning Rahayujati melalui zoom meeting, Kamis (17/2/2022).

Kemunculan klaster keluarga dampak dari tingginya kontak erat dengan penderita, di mana penularan sangat cepat antar anggota keluarga.

Guhus Tugas melaporkan, kasus baru paling banyak terdeteksi melalui kontak erat orang terdekat, utamanya di dalam keluarga.

Kasus baru lewat kontak erat itu sebanyak 47 persen dari total kasus sepanjang Februari 2022.

Kontak erat ini lebih tinggi dari kasus baru yang ditemukan lewat suspek atau penderita bergejala yang memeriksakan diri ke fasyankes, yakni sebanyak 35 persen dari total kasus.

Sedangkan 19 persen lainnya diperoleh lewat skrining pada beberapa tempat.

Tingginya kontak erat dalam keluarga juga terlihat dari kasus terkonfirmasi pada bayi, balita hingga anak-anak.


Gugus Tugas Covid-19 melaporkan 0,5 persen kasus baru terjadi pada bayi berumur kurang satu tahun.

Di 2022 ini, kasus baru juga terdeteksi pada 30 balita (empat persen), 232 anak usia 6-12 tahun (31 persen), lansia hanya 9,5 persen dan usia produktif lebih dari 50 persen.

“Kasus bayi itu adalah (penularan) dari keluarga. Bahkan kemarin ada bayi yang baru tiga hari,” kata Baning.

Penularan tinggi dalam keluarga berkaitan dengan kendornya penerapan protokol kesehatan di dalam rumah.

Kontak dengan anggota yang positif juga sangat tinggi sehingga membuat penularan bisa cepat terjadi.

Pada kasus penyakit dengan daya tular tinggi, maka pelaksanaan protokol kesehatan sebaiknya juga diterapkan bahkan sampai dalam rumah.

Masyarakat diharapkan tetap menyadari bahwa mencegah penularan tidak hanya melalui vaksinasi yang mencipta kekebalan bersama sehingga kalaupun ada penularan maka kondisinya lebih ringan.

Tetapi tetap harus disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Protokol kesehatan tidak hanya dilakukan di luar rumah saja tapi juga dalam rumah,” kata Baning.

Peningkatan klaster seiring peningkatan positif Covid-19 yakni 1.068 kasus di 2022 atau 4,5 persen total sepanjang pandemi.

Lebih dari 900 kasus di antaranya masih aktif dan tersebar dalam isolasi mandiri dan rumah sakit rujukan Covid-19.

https://regional.kompas.com/read/2022/02/17/174655878/klaster-keluarga-di-kulon-progo-naik-15-kali-lipat-selama-februari-2022

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke