Salin Artikel

Gunung Prau: Asal-usul, Flora dan Fauna, Jalur Pendakian, hingga Misteri Pintu Gaib

Tinggi Gunung Prau mencapai 2.566 meter di atas permukaan laut (Mdpl), dan berada di kawasan Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah.

Di Dataran Tinggi Dieng, Gunung Prau menjadi puncak tertingginya. Selain itu juga ada puncak lebih rendah seperti Gunung Sipandu, Gunung Pengamun-amun, dan Gunug Juranggrawah.

Lokasi Gunung Prau ini berada di tapal batas empat kabupaten yang ada di Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Wonosobo, Kendal, Batang, dan Kabupaten Temanggung.

Asal-usul Gunung Prau

Ada dua versi cerita rakyat yang menjelaskan tentang asal-usul nama Gunung Prau ini.

Versi pertama menyebutkan bahwa nama gunung ini diambil dari bentuknya yang menyerupai perahu.

Dari kejauhan, Gunung Prau memang tampak seperti perahu yang sedang dibalik.

Sementara lembah dan pemandangan sekitarnya tampak selayaknya terjangan ombak.

Sedangkan versi kedua menjelaskan bahwa asal-usul nama Gunung Prau diambil dari banyaknya sumber air di lokasi tersebut.

Diketahui, Gunung Prau dan juga Dataran Tinggi Dieng memiliki kandungan sumber air yang berlimpah.

Sumber-sumber air itu dapat disaksikan dengan banyaknya telaga dan mata air di kawasan tersebut.

Misalnya, Gunung Prau yang mengarah ke Kendal dan Batang masih menyimpan tumbuhan Kantong Semar, yang merupakan endemik Jawa.

Kantong Semar yang memiliki nama latin Nepenthes gymnamphora ini biasanya tumbuh bersama dengan pakis resam.

Di kawasan puncak Gunung Prau juga dapat ditemukan bunga Edelweis Jawa atau Bunga Senduro.

Edelweis Jawa ini termasuk endemik zona alpina atau montana yang tumbuh di berbagai pegunungan tinggi di Indonesia.

Adapun fauna di Gunung Prau yaitu Macan Tutul Jawa, Sigung Jawa, hingga Elang Jawa yang semuanya termasuk langka dan dilindungi.

Jalur Pendakian Gunung Prau

Mengingat lokasinya yang berada di persimpangan empat kabupaten, maka jalur pendakian Gunung Prau pun ada banyak.

Setidaknya ada enam jalur pendakian yang bisa dilalui hingga saat ini. Berikut enam jalur tersebut:

  • Dari tenggara: Jalur Wates, Temanggung.
  • Dari barat daya/selatan: Jalur Dieng, Kalilembu, dan Petakbanteng, Kejajar, Wonosobo.
  • Dari tenggara: Jalur Igirmranak, Kejajar, Wonosobo.
  • Dari timur: Jalur Kenjuran, Sukorejo.
  • Dari utara: Jalur Ngelak, Batang.
  • Dari barat laut: Jalur Pranten, Bawang, Kabupaten Batang.

Misteri Gunung Prau

Sebagaimana banyak tempat di Jawa, Gunung Prau juga memiliki sejumlah misteri dan legenda yang sudah berkembang sejak zaman dahulu.

Salah satu misteri di Gunung Prau yang masih terus berhembus adalah adanya pintu gaib Oyot Rimpang.

Mister pintu gaib di Gunung Prau ini berada di kawasan bunga daisy yang memiliki 4-5 pohon yang saling berdekatan.

Pohon-pohon yang tumbuh berdekatan itu seolah membentuk kotak, yang dikenal dengan nama Oyot Rimpang.

Berdasarkan cerita yang berkembang, Oyot Rimpang ini merupakan pintu gaib yang mengantarkan orang yang memasukinya ke dimensi lain.

Konon, orang yang memasuki Oyot Rimpang ini juga tidak akan bisa kembali ke dunia nyata, alias meninggal dunia.

Sumber:
Kompas.com
Tribunnewswiki.com

https://regional.kompas.com/read/2022/02/17/123000378/gunung-prau--asal-usul-flora-dan-fauna-jalur-pendakian-hingga-misteri-pintu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke