Salin Artikel

5 Fakta Manado, Kota Berjuluk Tinutuan yang Terkenal dengan Taman Laut Terindah di Dunia

Kota Manado didirikan pada tanggal 4 Juli tahun 1995, melalui Undang-undang Nomor 29 tahun 1995.

Namun, Hari Jadi Kota Manado ditetapkan tanggal 14 Juli 1623, sesuai dengan sejarah penamaan Manado untuk daerah tersebut.

Berikut 5 fakta menarik Kota Manado yang harus diketahui:

1. Berasal dari Kata Manadu

Nama Manado dipercaya berasal dari kata Manadu, yang merujuk pada sebuah tempat di pulau karang lepas pantai depan Kota Manado sekarang.

Kata Manadu pertama muncul dalam tulisan Valentijn (1724), yang berasal dari peta laut buatan Nicolas Desliens tahun 1541.

Pada tahun 1862, pulau karang lepas pantai Manadu itu mulai disebut dengan nama Pulau Manado Tua.

Adapun kata Manadu sendiri diyakini berasal dari sebutan orang Eropa terhadap kata “mana-undou” yaitu nama pulau karang itu dalam bahasa Tombulu.

2. Asal-usul Manado

Dalam legenda yang berkembang di masyarakat, Kota Manado berawal dari Wanau Wenang, sebutan penduduk asli Minahasa.

Wanau Wenang ini sudah ada sejak abad ke-13, dan didirikan oleh Ruru Ares dengan gelar Dotulolong Lasut yang juga menjabat sebagai Kepala Walak Ares.

Namun dalam versi yang lain, asal-usul Kota Manado disebut berasal dari pengembangan negeri bernama Pogidon.

Kota Manado ini diperkirakan sudah dijamah manusia sejak abad ke-16, dan mulai didatangi oleh orang-orang dari luar negeri.

Adapun penyebutan nama Manado untuk daerah ini sendiri terjadi pad atahun 1623, menggantikan nama Pogidon atau Wenang.

Tinutuan merupakan makanan berupa bubur khas Manado. Namun banyak pula yang menyebutnya sebagai makanan khas Minahasa.

Tinutuan adalah bubur yang dicampur dengan sayuran. Uniknya, bubur sayur ini sama sekali tidak mengandung daging.

Masyarakat Manado atau Minahasa biasanya menyajikan Tinutuan ini sebagai hidangan sarapan pagi.

Bahan-bahan membuat Tinutuan antara lain labu kuning, beras, singkong, bayam, kangkung, daun gedi, jagong, dan kemangi.

4. UMK Manado 2022

Upah Minimum Kota (UMK) Manado tahun 2022 ditetapkan sebesar Rp 3.394.489,06.

Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar Rp 17.224,06 dibanding UMK Manado tahun 2021 sebesar Rp 3.377.265.

Penetapan UMK Manado 2022 didasarkan pada formulasi PP Nomor 36 tahun 2021 tentang pengupahan.

Angka yang ditetapkan itu dianggap sebagai standar kebutuhan hidup layak di Kota Manado.

Kondisi tersebut membuat kota ini memiliki banyak sekali tempat wisata. Bahkan Manado pernah dicanangkan sebagai Kota Pariwisata Dunia 2010.

Tempat wisata di Manado antara lain danau Tondano, Gunung Lokon, Gunung Klabat, Gunung Mahawu.

Selain itu ada juga Pulau Bunaken yang terkenal dengan wahana Selam Scuba dan snorkelling-nya.

Di Pulau Bunaken ini juga terdapat Taman nasional Bunaken, yang di dalamnya ada salah satu taman laut terindah di dunia.

Taman Laut Bunaken terkenal dengan formasi terumbu karang yang luas dan indah, sehingga menjadi surga penyelaman para wisatawan.

Sumber:
Kompas.com
Manadokota.go.id
Kemdikbud.go.id

https://regional.kompas.com/read/2022/02/07/200614178/5-fakta-manado-kota-berjuluk-tinutuan-yang-terkenal-dengan-taman-laut

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke