Salin Artikel

Tanah Bergerak Sepanjang 500 Meter di Lebak Banten, 2 Rumah Warga Ambles

LEBAK, KOMPAS.com - Permukiman warga di bantaran Sungai Ciujung, Kampung Kebon Kalapa, Desa Cilangkap, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten terdampak tanah bergerak.

Muncul retakan sepanjang 500 meter di atas tanah yang menyebabkan dua rumah ambles.

Bencana ini pertama kali diketahui oleh warga setempat pada Selasa (25/1/2022) lalu.

Awalnya hanya retakan kecil di atas tanah, namun perlahan makin parah dan ambles pada Kamis (27/1/2022) siang.

"Awalnya retak di dapur, lalu di teras ada turun 60 centimeter, kemarin pas hujan deras ambles lagi sekitar satu meter," kata pemilik rumah yang terdampak tanah bergerak, Siti Miladiah Munggaran kepada wartawan, Jumat (28/1/2022).

Rumah Siti kini tidak bisa ditempati karena seluruh bagian rumahnya ambles dan kondisinya juga miring.

Sementara Siti dan keluarga mengungsi ke rumah kerabat.

Rumah lainnya, milik Karman, juga mengalami ambles di bagian dapur.

Dinding rumahnya juga retak-retak di beberapa bagian.

Karman mengatakan, rumahnya ambles secara perlahan, dan masih terjadi hingga saat ini.

Tiap saat, kata dia, muncul suara gemeretak dan diikuti retakan di dinding dan lantai.

"Takut lama-lama roboh, mangkanya dikosongkan bagian bagian dapur, barang-barang sudah dipindahkan," kata dia.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama mengatakan pihaknya dan Dinas Pekerjaan Umum sudah turun ke lapangan dan melakukan penelitian terkait tanah bergerak tersebut.

Dari pengamatan sementara di lapangan, kata dia, ditemukan retakan sepanjang 500 meter di atas tanah yang terletak di bantaran sungai Ciujung.

"Kalau untuk ambles panjangnya sekitar 100-200 meter, kata Febby.

Tanah bergerak tersebut, kaya Febby, disebabkan oleh struktur tanah yang lunak karena berada di bantaran sungai.

Febby memastikan tidak ada kaitan kejadian tersebut dengan gempa tektonik Banten yang terjadi beberapa waktu lalu.

"Sementara pengamatan kita seperti itu, untuk kesimpulannya dengan data bisa diketahui beberapa hari mendatang," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2022/01/28/121456178/tanah-bergerak-sepanjang-500-meter-di-lebak-banten-2-rumah-warga-ambles

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke