Salin Artikel

Dikira Meninggal, Pasutri Korban Kecelakaan Rapak Balikpapan Tenyata Dirawat karena Luka Berat

Padahal mereka masih menjalani perawatan intensif di RSUD Kanujoso Djatiwibowo Kota Balikpapan karena alami luka berat.

Mereka adalah Muhammad Yamin dan Marwijaya, warga Perumahan Kalimanis (PKL), Blok B, RT 9 Kelurahan Sungai Kapih, Kecamatan Sambutan, Samarinda.

Sementara Azka, anak pasangan suami istri tersebut selamat tanpa luka dan saat ini bersama kerabat di rumah sakit untuk perawatan trauma.

Sesaat setelah kecelakaan terjadi, rumah Yamin dan Marwijaya sempat dikerumuni oleh terangga yang mengira pemilik rumah telah meninggal dunia.

"Masih selamat. Mohon doanya semoga mereka segera sadar. Amin, amin," ucap seorang wanita kerabat korban yang enggan berkomentar lebih banyak.

Sementara itu, Fitriadi (54) salah seorang tetangga korban mengatakan pasangan suami istri itu memiliki tiga anak.

Anak pertama perempuan, kini tengah duduk di bangku SMA, anak kedua laki-laki siswa SMP dan ketiga, Azka yang turut dibawa di hari peristiwa ini.

"Bapaknya kerja di Mall Plaza Mulia, istrinya IRT," terang Fitriadi.

Ia menjelaskan, sepengetahuan mereka sebagai tetangga, pasangan suami istri tersebut tengah melakukan perjalanan ke Balikpapan sejak Jumat setelah shalat shubuh.

"Nah kami tahu mereka jadi korban kecelakaan karena banyak beredar di berita," imbuhnya.

Mereka sempat mengira seluruh penumpang mobil Daihatsu Ayla berplat KT 1887 NT tersebut tidak dapat terselamatkan.

"Tapi ternyata Allah masih melindungi nyawa mereka. Semoga cepat pulih dan sehat kembali," doanya.

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Dikira Meninggal, Tetangga Korban Laka Asal Samarinda Sempat Mengunjungi Kediaman Pasutri Ini

https://regional.kompas.com/read/2022/01/21/181800178/dikira-meninggal-pasutri-korban-kecelakaan-rapak-balikpapan-tenyata-dirawat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke