Salin Artikel

Menyimak Langkah Sejumlah Kepala Daerah Antisipasi Penyebaran Omicron

KOMPAS.com - Berdasar keterangan Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Siti Nadia Tarmizi, kasus Omicron di Indonesia mengalami peningkatan.

Per Sabtu (15/1/2022), jumlah total kasus Omicron adalah 748 orang. Menurut Siti, sebagian besar dari kasus itu penularannya dari pelaku perjalanan luar negeri, yakni sebanyak 569 kasus. Untuk transmisi lokal disebut sebanyak 155.

Menanggapi situasi tersebut, sejumlah kepala daerah segera melakukan langkah-langkah antisipasi, salah satunya adalah memperketat protokol kesehatan.

Berikut ini rangkuman Kompas.com langkah kepala daerah untuk mengantisipasi penyebaran Omicron:

Menurut Khofifah, setidaknya ada delapan kasus positif Omicron di wilayah Jatim.

Sebelum kasus Omicron muncul, Pemprov Khofifah menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan langkah antisipasi sejak November 2021.

Melihat hal itu, Khofifah berharap pemerintah daerah dan masyarakat bisa waspada dan menerapkan protokol kesehatan ketat.

"Jadi posisi varian Omicron ini kita sebetulnya sudah melakukan antisipasi mulai November lalu. Tapi, jangan kemudian mengesankan ini sebuah yang gawat, saya rasa tidak begitu posisinya. Tapi harus dengan kewaspadaan," katanya.

2. Segera laporkan

Dilansir dari Antara, Khofifah juga meminta kepala daerah untuk tidak menutup-nutupi jika muncul kasus Omicron.

Tujuannya, kata Khofifah, agar segera dilakukan tindakan pencegahan dan antisipasi.

"Apa yang sebetulnya tidak gawat, jangan digawat-gawatkan. Tapi kalau ada kasus, jangan ditutup-tutupi," kata Khofifah, Minggu (16/1/2022).

Pada awal Desember 2021, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi sudah menjelaskan soal antisipasi penyebaran Covid-19 varian Omicron.

Saat itu Edy meminta jajarannya untuk memperkuat proses testing, tracing dan treatment di lapangan.

Lalu, dirinya juga memperketat pintu-pintu masuk ke Sumut dari luar negeri, khususnya jalur ilegal di wilayah perairan Batu Bara dan Tanjung Balai.

"Nah, ini yang sudah kita koordinasikan dengan Wali Kota Tanjung Balai dan Bupati Batu Bara, yang harus kita tekankan secara ketat untuk menjaga hal itu," ujar Edy, Kamis (2/12/2021).

4. Gubernur Jabar minta warganya tak ke luar negeri

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau warganya untuk tidak bepergian ke luar negeri.

Hal itu terungkap setelah ada delapan warga Jabar positif terpapar Omicron.

Ridwan mengatakan, kedelapan orang yang terpapar itu berasal dari Kabupaten Bandung dan Kota Depok.

"Secara umum terkendali. Penularan lokal delapan orang. Sebagian (dirawat) di rumah sakit umum Al-Ihsan, mayoritas Kabupaten Bandung, sedikit di Depok," kata Emil, sapaan akrabnya di Gedung Sate, Rabu (12/1/2022).

Selain mengimbau agar waspada, Emil sapaan akrab Gubernur Jabar juga meminta warga Jabar untuk tidak panik.

Namun demikian, warga tetap diminta untuk menerapkan prokes secara ketat.

"Omicron memang sudah hadir, ada penyebaran di komunitas tapi sangat sedikit dan gak usah terlalu dibikin panik karena rata-rata sembuh 2-3 hari karena gejalanya rata-rata flu," ucapnya.

Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memilih untuk menyiapkan fasilitas di sejumlah rumah sakit untuk menghadapi lonjakan kasus Omicron di Kota Solo.

Hal ini diungkapkan Gibran seusai menerima bantuan oksigen generator dari Bank Indonesia di RSUD Bung Karno Solo, Jawa Tengah, Sabtu (18/12/2021).

"Sekarang alatnya siap. Mungkin paling siap kita. Dulukan vaksinasinya belum tinggi. Ada kelangkaan obat, kelangkaan oksigen," kata Gibran, Sabtu.

Selain itu, Gibran menyebutkan ada dua tempat isolasi terpusat disipakan, yakni di gedung Graha Wisata Niaga dan Ndalem Priyosuhartan.

"Kalau sudah parah seperti kemarin kita sediakan tempat isolasi terpusat. Nanti kita bisa lihat grafiknya trennya seperti apa. Kalau Delta kemarin langsung melopat (grafiknya). Ini masih aman tenang saja," ungkapnya.

(Penulis: Nur Fitriatus Shalihah, Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani, Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor : Ardi Priyatno Utomo, Gloria Setyvani Putri, Rizal Setyo Nugroho)

https://regional.kompas.com/read/2022/01/17/125753278/menyimak-langkah-sejumlah-kepala-daerah-antisipasi-penyebaran-omicron

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke