Salin Artikel

Gempa di Sumur Banten Dimutakhirkan Jadi M 6,6 Kedalaman 40 Km, Ini Penjelasan BMKG

KOMPAS.com- Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Dwikorita Karnawati menyebut, gempa yang terjadi di Sumur, Banten pada Jumat (14/1/2022) memiliki magnitudo 6,6 dengan kedalaman 40 kilometer. 

Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 132 kilometer arah barat daya Kota Pandeglang, Banten 

Sebelumnya, BMKG merilis magnitudo gempa 6,7 dengan kedalaman 10 kilometer. 

"Di menit ke-3 magnitudo 6,7 dan kedalaman 10 kilometer, tetapi pada menit ke-4 data yang masuk bertambah dan perhitungan akurat, magnitudo 6,6 dan kedalaman 40 kilometer," ujar Dwikorita dalam jumpa pers lewat zoom, Jumat.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, kata Dwikorita, gempa bumi yag terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi. 

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki pergerakan naik (thrust fault)," ujarnya.

Menurut Dwikorita, hingga pukul 17.20 terjadi 5 gempa susulan dengan magnitudo terbesar 5,7.

Dia menjelaskan, gempa bumi dirasakan di Cikeusik dan Panimbang, Pandeglang VI MMI, Labuan dan Sumur Banten IV MMI, Tangerang Selatan, Lembang, Kota Bogor, Pelabuhan Ratu, Kalianda, Bandar Lampung III-IV MMI.

Anyer Banten III MMI dan Jakarta, Kota Tangerang, Ciracas, Kota Bandung, Kabupaten Bogor, Kotabumi II-III MMI.

https://regional.kompas.com/read/2022/01/14/183318378/gempa-di-sumur-banten-dimutakhirkan-jadi-m-66-kedalaman-40-km-ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke