Salin Artikel

Polisi di Sulut Ini Jadi Korban Kekerasan Dihantam Pakai Kursi tapi Tak Melawan, Kapolda: Jadi Contoh Teladan

Hanry kesehariannya bertugas di Kelurahan Kakenturan Dua, Kecamatan Maesa, Bitung.

Saat itu, ia bersama perangkat Kelurahan Kakenturan menengahi permasalahan perkelahian antar kelompok, di Kantor Lurah Kakenturan Dua, Minggu (9/1/2022) malam.

Aipda Hanry Lahinda dihantam dengan menggunakan kursi plastik berwarna biru yang dilakukan oleh pelaku JD (47).

Meski sudah jadi korban kekerasan, Hanry tidak membalas dan kemudian melaporkan JD ke Polsek Maesa.

Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Mulyatno memberikan apresiasi atas kesabaran Aipda Hanry Lahinda dalam melaksanakan tugas.

Atas tindakannya tersebut, Aipda Hanry mendapat apresiasi langsung dari Kapolda Sulut, yang diundang oleh Kapolda di ruang kerjanya, pada Rabu (12/1/2022), didampingi Kapolres Bitung AKBP Alam Kusuma.

"Selaku Kapolda Sulut, saya memberikan apresiasi dan berterima kasih atas sikap profesional yang ditunjukkan oleh Bhabinkamtibmas Aipda Hanry Lahinda, tetap sabar walau sudah dipukul masyarakat," ujar Irjen Pol Mulyatno.

"Mulyatno juga berpesan agar Bhabinkamtibmas dapat menjadi contoh teladan, problem solving, profesional, tulus, ikhlas melayani dan menjaga kamtibmas tanpa kenal lelah serta penuh semangat dalam melaksanakan tugas," sambung Kapolda.

Diketahui pelaku JD yang saat itu sudah mabuk, langsung diamankan di Polsek Maesa untuk diproses hukum lebih lanjut.

https://regional.kompas.com/read/2022/01/13/061920178/polisi-di-sulut-ini-jadi-korban-kekerasan-dihantam-pakai-kursi-tapi-tak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke