Salin Artikel

3 Korban Kecelakaan Helikopter Air Fast di Boven Digoel Dievakuasi ke Timika

Ketiganya yakni pilot helikopter kapten Agung Miharja, engineer on board Fausan Huda, dan Kanisius, seorang penumpang helikopter yang ikut menjadi korban.

Korban dievakuasi menggunakan pesawat Twin Otter Airfast PK-OCJ dari Boven Digoel ke Bandara Internasional Mozes Kilangin Timika. Ketiga korban kemudian dibawa ke Klinik Kuala Kencana untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut.

"Pesawat yang membawa korban telah mendarat di bandara Timika pukul 14.07 WIT. Ada tiga korban yang dievakuasi, sementara korban atas nama Iwan tetap di Boven Digoel," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, Supriyanto Ridwan dalam keterangan tertulis, Jumat.

Sebelumnya, Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi empat korban kecelakaan helikopter PK-ODB milik maskapai Air Fast di Kampung Kawe, Boven Digoel.

Supriyanto mengatakan, evakuasi korban dilakukan secara bertahap. Evakuasi pertama dilakukan pukul 08.32 WIT.

Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi Captain Pilot Agung Miharja bersama krunya Fausan Huda dari lokasi kejadian di Kali Silet menuju helipad salah satu perusahaan di Boven Digoel menggunakan helikopter milik Demonim Air.

"Dari kondisinya, kapten pilot diduga cedera spinal (tulang belakang), dan keduanya langsung dibawa ke rumah sakit untuk penanganan medis," jelasnya. 

Kemudian pada pukul 09.10 WIT, helikopter Asian One Air yang lepas landas pukul 07.07 WIT menuju lokasi kejadian berhasil mengevakuasi satu korban lainnya atas nama Iwan.

"Iwan juga diduga mengalami cedera spinal," ujar Supriyanto.

Kemudian pukul 09.50 WIT, helikopter Carpediem Air kembali berhasil membawa satu korban terakhir bernama Kanisius yang juga diduga mengalami cedera spinal.

Helikopter milik Air Fast sebelumnya mengalami kecelakaan di Kabupaten Boven Digoel, Papua, setelah memancarkan sinyal marabahaya, Kamis (30/12/2021) malam.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/31/195243078/3-korban-kecelakaan-helikopter-air-fast-di-boven-digoel-dievakuasi-ke

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke