Salin Artikel

Pascagempa M 7,4 di Maluku Barat Daya, BPBD Masih Mendata Jumlah Kerusakan Rumah Warga

Kepala BPBD Maluku Barat Daya Josua Philipus mengatakan hingga saat, ini pihaknya masih terus menunggu laporan resmi soal jumlah kerusakan bangunan yang terjadi di wilayah itu.

“Untuk jumlah total rumah yang rusak kita belum dapat laporan lengkap sampai saat ini,” ujar dia.

Dia mengakui dari laporan sementara yang diterima, ada beberapa rumah warga yang mengalami kerusakan akibat gempa tersebut.

Kerusakan rumah-rumah warga itu terjadi di Pulau Moa dan Pulau Kisar. Namun soal berapa jumlah rumah warga yang rusak ia belum bisa merinci karena tim masih terus melakukan pendataan di wilayah itu.

“Ada beberapa rumah yang rusak, kita belum tahu pasti mungkin tidak sampai sepuluh. Dari laporan sementara ini ada (kerusakan) di Pulau Moa dan Pulau Kisar,” katanya.

Sebelumnya Josua memastikan ada dua rumah warga di Desa Wakarlely yang roboh akibat guncangan gempa tersebut.

Diberitakan sebelumnya gempa berkekuatan 7,4 magnitudo mengguncang wilayah Maluku Barat Daya pada Pukul 03.25 WIT.

Gempa yang diraskan sangat kuat getarannya tersebut menyababkan warga di wilayah itu panik dan berhamburan keluar dari rumah-rumah mereka.

Tak hanya dirasakan di Maluku Barat Daya, gempa tersebut juga ikut dirasakan getarannya hingga ke NTT, Papua, dan sebagian besar wilayah Maluku.

BPBD Maluku Barat Daya mencatat  dari data sementara ada dua rumah warga di wilayah itu rusak akibat gempa tersebut.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/30/150845778/pascagempa-m-74-di-maluku-barat-daya-bpbd-masih-mendata-jumlah-kerusakan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke