Salin Artikel

134 Hari Misteri Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Ini Langkah yang Telah Dilakukan Polisi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sudah 134 hari kasus pembunuhan Ibu dan anak di Subang masih belum terungkap.

Meski demikian, polisi terus melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan bukti dan sejumlah keterangan dari puluhan saksi.

Lalu bagaimana penyelidikan tersebut saat ini?

Seperti diketahui, kasus ini telah diambil alih Polda Jabar sejak tanggal 15 November 2021.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Komisaris Besar Polisi Erdi A Chaniago menyebut pelimpahan kasus ini bertujuan untuk mengefisiensikan waktu penyidikan dan penyelidikan kasus tersebut.

Segala petunjuk dan bukti yang bersifat konvesional yang dapat membantu penyidikan bakal disandingkan secara digital.

Direktorat Reserse Kriminal Umum Komisaris Besar Polisi Yani Sudarto mengatakan, bahwa mulai dari olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi sudah mengambil langkah-langkah penyidikan di antaranya olah TKP sebanyak 5 kali, otopsi sebanyak dua kali, dan telah memeriksa saksi sebanyak 69 orang.

"Saksi 69 yang sudah diperiksa, 15 di antaranya dari keluarga, 11 saksi yang saat itu melintas di TKP, 32 saksi untuk menentukan alibi, sedangkan 11 saksi lain tidak berhubungan dengan peristiwa tapi diambil keterangannya," ucap Yani di Mapolda Jabar, Rabu (29/11/2021).

Selain itu, polisi pun telah memeriksa 7 saksi ahli dan melakukan analisa terhadap kamera pengawas atau closed circuit television (CCTV) di puluhan titik lokasi.

"Analisa IT termasuk analisa terhadap CCTV yang kurang lebih ada 40-50 titik sepanjang 50 Km," ucap Yani.

Polisi juga telah mendapatkan sketsa wajah terduga pelaku dalam kasus tersebut.

Menurut Yani, sketsa wajah itu berdasarkan hasil analisis tim Inafis Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Kepolisian Republik Indonesia.

"Kami sudah melakukan langkah memeriksa saksi potensial dengan mendapatkan sketsa wajah dari terduga yang potensial dalam kasus tersebut," kata Yani.

Ibu dan anak ditemukan di dalam bagasi mobil

Diberitakan sebelumnya, dugaan pembunuhan Tuti (55) dan anaknya Amelia Mustika Ratu (23) di Subang terungkap dari laporan suami korban yang melihat kondisi tak wajar di kediamannya.

Suami melihat ceceran darah lantai rumahnya sampai ke arah mobil itu.

Ia kemudian menelusuri ceceran tersebut hingga ke mobil dan menemukan anak dan istrinya yang sudah tak bernyawa di dalam bagasi mobil Alphard.

Kaget dengan kondisi tersebut, ia kemudian melaporkannya ke kepolisian setempat.

Polisi kemudian ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP, menyelidiki dugaan pembunuhan tersebut.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/29/133546578/134-hari-misteri-pembunuhan-ibu-dan-anak-di-subang-ini-langkah-yang-telah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke