Kepala Daerah Solo Raya Sepakat Tutup Alun-alun pada Malam Tahun Baru

Kegiatan dipimpin Komandan Korem 074/Warastratama Solo Kolonel (Inf) Rudy Saladin dan Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dihadiri seluruh Kapolres dan Dandim se-Solo Raya.

Kabupaten dan kota se-Solo Raya itu antara lain Solo, Sukoharjo, Klaten, Boyolali, Wonogiri, Karanganyar, dan Sragen.

Rudy mengatakan rapat koordinasi lintas sektoral sebagai bentuk sinergi sekaligus menyinkronkan aturan dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyatakat (PPKM) kabupaten dan kota di Solo Raya dalam mengahadapi momen libur Natal dan Tahun Baru 2022.

Menurut dia ada sejumlah keputusan yang disepakati bersama para kepala daerah kabupaten/kota se-Solo Raya, salah satunya penutupan alun-alun atau pusat keramaian pada 31 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022.

"Intinya kita mempedomani Inmendagri Nomor 67 Tahun 2021 terkait perayaan Natal dan Tahun Baru," kata Rudy.

Pihaknya menjamin pelaksanaan perayaan Natal dan Tahun Baru di wilayah Solo Raya berjalan dengan aman dan lancar.

Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan penutupan alun-alun dan pusat keramaian pada 31 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022 menjadi kesepakatan bersama kepala daerah se-Solo Raya.

"Kita sepakati bersama bahwa alun-alun yang berada di kabupaten/kota masing-masing untuk dilakukan penutupan. Tidak ada kegiatan-kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Jadi tutup total," tegas dia.

Menurut dia, apabila ada satu daerah tidak melaksanakan kesepakatan itu justru akan dapat menularkan virus sehingga sulit untuk dikendalikan.

"Maka kesepakatan untuk menjalankan ini secara tegak lurus menjadi suatu hal yang penting dalam mengendalikan virus covid selama Natal dan Tahun Baru di Solo Raya," terang Ade.

Ade mengatakan bersama dengan jajaran TNI dan berkolaorasi dengan pemerintah kota dan kabupaten se-Solo Raya siap mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2022.

"Kami akan hadir sebagai representasi negara menjamin saudara-saudara kita yang akan melaksanakan ibadah Natal 2021 secara aman, damai dan sejuk," kata mantan Kapolres Karanganyar tersebut.

Perwakilan kepala daerah se-Solo Raya yang juga Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan sepakat untuk melakukan penutupan alun-alun dan pusat keramaian pada perayaan Tahun Baru.

"Kita sudah sepakat alun-alun di masing-masing kabupaten/kota Solo Raya dan area publik pada malam Tahun Baru kita tutup," kata Juliyatmono.

Juliyatmono mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menikmati malam pergantian tahun tersebut bersama dengan keluarga di rumah.

"Silakan masyarakat menyesuaikan yang paling bagus adalah menikmati bersama keluarga berdoa memohon kepada Tuhan di rumah masing-masing tahun 2022 jauh lebih baik dan pandemi berakhir," ucap Juliyatmono.