Salin Artikel

Dokter Gadungan yang Pernah Kerja di PSS Sleman Jadi Buronan Polisi

Dokter gadungan yang pernah bekerja di klub sepak bola PSS Sleman itu juga sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

"Kita sudah menurunkan tim khusus dan kita akan berupaya mencari yang bersangkutan," ujar Kapolres Sleman AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono, Kamis (16/12/2021).

Wachyu menyampaikan telah memeriksa lima orang saksi terkait dugaan pelanggaran dokter gadungan itu, termasuk dari manajemen PSS Sleman.

Sejumlah barang bukti juga sudah diamankan salah satunya adalah ijazah Elwizan Aminuddin.

"Kemudian surat pernyataan dari Universitas Syiah Kuala yang menyatakan yang bersangkutan bukan mahasiswa dari sana," tegasnya.

Wachyu mengungkapkan setelah dilaporkan terkait kasus pemalsuan ijazah, polisi sudah memanggil Elwizan Aminuddin sebagai terlapor.

Namun Elwizan Aminuddin tidak datang memenuhi panggilan tersebut.

"Sudah kita panggil namun ternyata tidak datang. Diduga sekarang ada di luar daerah," ungkapnya.


Polisi belum menetapkan status Elwizan Aminuddin sebagai tersangka. Status Elwizan Aminuddin masih sebagai terlapor.

"Nanti kita akan amankan dulu, karena posisinya sekarang di luar pulau (Jawa)," tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya manajemen PSS Sleman resmi melaporkan Elwizan Aminuddin ke Polres Sleman.

Baru-baru ini, Elwizan Aminuddin membuat gempar dunia sepak bola Indonesia karena terungkap statusnya sebagai dokter gadungan.

Elwizan Aminuddin telah mengundurkan diri dari PSS Sleman pada 1 Desember 2021.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/16/205220978/dokter-gadungan-yang-pernah-kerja-di-pss-sleman-jadi-buronan-polisi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke