Sejumlah warga tampak berhamburan keluar rumah.
Teriakan warga yang panik juga terdengar selama guncangan terjadi.
"Oe gempa, oe gempa, teriaknya bersama warga lain. Keluar rumah, keluar rumah. Oe gempa, oe gempa. Akhirnya warga yang sedang berkumpul di dalam rumah keluar semuanya," kata Itok Aman, warga Kota Borong, Manggarai Timur, saat menggambarkan kepanikan yang terjadi, Selasa.
Petugas dari Dinas Perhubungan Manggarai Timur, Mansi Dagos, mengatakan dirinya sampai tiarap karena panik.
"Saya sampai tiarap di tanah sebab saya terkejut dengan getaran gempa tersebut," kata Mansi.
"Pertama saya duduk di motor. saya tanya siapa yang dorong motor, tapi tiba warga keluar rumah dan berteriak gempa, gempa," sambungnya.
Sebagai informasi, gempa magnitudo 7,4 mengguncang Nusa Tenggara Timur (NTT) dan sekitarnya terjadi pada hari ini, Selasa (14/12/2021), sekitar 10.20 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa ini berpusat di 113 kilometer dari Larantuka, NTT.
Pusat gempa yang berada di lepas pantai memiliki kedalaman 10 kilometer.
BMKG menyatakan ada potensi tsunami akibat gempa ini. NTT, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara jadi daerah yang diminta waspada.
https://regional.kompas.com/read/2021/12/14/111903678/gempa-m-74-guncang-ntt-warga-panik-sampai-tiarap-di-tanah
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.