Salin Artikel

Gunung Merapi Keluarkan 4 Kali Lava Guguran, Meluncur Sejauh 2.000 Meter

Berdasarkan pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) sejak 00.00 WIB hingga 06.00 WIB, ada empat kali guguran lava yang terjadi.

"Teramati empat kali guguran lava ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 2.000 meter," kata Kepala BPPTKG Hanik Humaida dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Terpantau pula ada asap putih bertekanan lemah di kawah Gunung Merapi. Asap berintensitas tebal itu memiliki tinggi 200 sampai 300 meter dari puncak kawah.

Gunung Merapi juga mengalami 35 kali gempa guguran, satu kali gempa embusan, dan satu kali gempa tektonik jauh.

Sampai dengan saat ini BPPTKG masih menetapkan status aktivitas Gunung Merapi pada Siaga (level III).

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 kilometer ke arah sungai Woro dan sejauh 5 kilometer ke arah Sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.

Masyarakat diminta tidak berkegiatan di daerah potensi bahaya.

Selain itu diharapkan mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/09/093156878/gunung-merapi-keluarkan-4-kali-lava-guguran-meluncur-sejauh-2000-meter

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke