Salin Artikel

Cianjur Rawan Tsunami, tapi Alat Deteksi Dininya Malah Rusak, Terbengkalai 4 Tahun

Kondisi tersebut sudah berlangsung hampir 4 tahun.

Padahal, dengan garis pantai sejauh 75 kilometer, pesisir pantai selatan Cianjur rawan diterjang gelombang tinggi dan rawan tsunami.

Sekretaris Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Cianjur Rudi Wibowo mengatakan, lima alat deteksi dini tsunami itu terpasang disejumlah lokasi, di antaranya Cidaun, Sindangbarang dan Agrabinta.

"Ya betul, kondisinya sudah tidak berfungsi, rusak. Penyebabnya kurang tahu, mungkin karena faktor alam atau kurang perawatan. Karena kita juga tidak punya tenaga teknisnya. Alat itu dari pusat," kata Rudi kepada Kompas.com, Rabu (8/12/2021).

Disebutkan, BPBD Cianjur telah melaporkan kondisi tersebut ke pihak BNPB, namun sejauh ini belum ada respons.

"Sudah, sudah dilaporkan jauh-jauh hari, karena rusaknya juga sudah lama ya. Jadi, kita sifatnya menunggu," ujar dia.

Rudi berharap, alat tersebut bisa kembali berfungsi karena sangat penting keberadaannya bagi masyarakat, terutama yang tinggal di pesisir pantai.

Potensi tsunami Cianjur

Terlebih, wilayah Cianjur menurutnya berpotensi tsunami karena punya lempeng sesar Cimandiri.

"Kalau berfungsi, alat ini akan mengeluarkan alarm atau peringatan dini jika terjadi gelombang tinggi dan potensi tsunami," kata Rudi.

Dengan demikian, masyarakat memiliki ruang untuk menyelamatkan diri sehingga bisa mencegah terjadinya korban jiwa.


"Butuh 10-15 menit air laut mencapai daratan jika terjadi tsunami. Kalau ada peringatan dulu tentunya penting bagi warga," ujar Rudi.

"Tentu kita tak berharap bencana itu terjadi. Tapi, berbagai langkah antisipasi tentunya harus dilakukan," ujarnya lagi.

Lebih lanjut dikatakan Rudi, BPBD Cianjur gencar melaksanakan sosialisasi mengenai penanggulangan bencana tsunami, di antaranya mitigasi mengenai langkah apa yang harus dilakukan masyarakat jika bencana itu terjadi.

"Di beberapa titik kita juga sudah memasang rambu-rambu jalur evakuasi," ucap Rudi.

https://regional.kompas.com/read/2021/12/09/060305078/cianjur-rawan-tsunami-tapi-alat-deteksi-dininya-malah-rusak-terbengkalai-4

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke