Salin Artikel

Muncul Varian Omicron, Koster Minta Pelaku Pariwisata di Bali Bersabar Sambut Kedatangan Wisman

Sebab, aturan masuk bagi Warga Negara Asing (WNA) ke Indonesia akan kembali diperketat seiring dengan merebaknya varian baru SARS-CoV-2 B.1.1.529 atau varian Omicron yang telah muncul di beberapa negara.

Koster mengatakan, bahaya virus ini membuat pemerintah pusat akan melakukan pengetatan.

Dia pun meminta warga Bali bersabar terhadap kondisi ini.

"Kita harus bersabar dulu terhadap wisatawan mancanegara, ini karena pemerintah pusat akan melakukan pengetatan kembali berkaitan dengan munculnya varian baru ini (Omicron). Katanya itu lebih berbahaya daripada varian Delta," kata Koster di Sidang Paripurna DPRD Provinsi Bali, Senin (29/11/2021).

Koster menjelaskan, varian Omicron dari Afrika Selatan itu kini sudah diketahui masuk ke Australia.

Ia juga sudah melakukan koordinasi dengan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 varian baru tersebut.

Koster tak ingin pencapaian Bali dalam menangani pandemi Covid-19 kembali memburuk jika langkah antisipasi tak diambil sesegera mungkin.

"Karena itu bapak presiden betul-betul menjaga kesehatan masyarakat di Indonesia dan Bali khususnya supaya tidak terjadi kontraproduktif dengan pencapaian sudah baik kita lalui saat ini," kata dia.

Ia pun berharap, varian Omicron tersebut tak sampai masuk Bali dan Indonesia.

Dengan begitu, pemulihan pariwisata Bali dengan wisatawan domestik terus berjalan dengan baik.

"Mudah-mudahan jangan sampai masuk Indonesia dan jangan masuk Bali. Paling tidak wisatawan domestiknya yang sekarang sudah mulai menggeliat itu bisa kita jaga. Bahkan, kita dorong terus ke depan sebagai bagian secara bertahap pemulihan ekonomi melalui pariwisata di Provinsi Bali," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/29/133337278/muncul-varian-omicron-koster-minta-pelaku-pariwisata-di-bali-bersabar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke