Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] Pentolan KKB di Yahukimo Ditangkap | Tragedi Kecelakaan Minibus di Kediri

KOMPAS.com - Penangkapan pentolan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Temianus Magayang menjadi sorotan di hari kemarin.

Temianus ditangkap oleh Satuan Tugas (Satgas) Nemangkawi pada Sabtu (17/11/2021).

Sementara itu, berita kecelakaan maut antara minibus dan truk di Kediri, Jawa Timur, juga menyita perhatian masyarakat.

Kecelakaan tersebut menewaskan empat orang penumpang minibus. Sopir truk sempat kabur usai kecelakaan.

Berikut ini berita populer nusantara selengkapnya:

Dilansir dari Tribun-Papua, Minggu (28/11/2021), Humas Polda Papua mengungkapkan kronologis penangkapan Demius Magayang alias Temianus Magayang.

Menurutu polisi, Temianus terlibat kasus penganiayaan berat terhadap staf KPUD Yahukimo, Henry Jovinski, sehingga korban meninggal dunia.

Lalu, pada 18 Mei 2021, terlibat pembunuhan Muhamad Toyib di Jalan Bandara.

Selain itu, Temianus juga terlibat pembunuhan 2 anggota Satgas Pamrahwan 432/SWJ di ujung Bandara Nop Goliat Dekai.

Kecelakaan traagis terjadi antara minibus dan sebuah truk trailer di jalan raya Desa Gampeng, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Sabtu (27/11/2021).

Polisi mencatat, 4 orang wisatawan yang merupakan penumang minibus tewas dalam kecelakaan tersebut.

Diduga, truk oleng ke kanan dan dari arah berlawanan melaju minibus yang mengangkut rombongan santri.

Pascabentrok massa di Jalan Interchange, Karawang Barat, pihak Aliansi Organisasi Masyarakat (Ormas) di Karawang, meminta maaf.

Namun demikian, Suparno, perwakilan Aliansi Ormas atau LSM Karawang, membantah jika bentrokan dipicu masalah limbah pabrik International Industrial City (KIIC).

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Tanah Laut AKP Taufiqurrahman memastikan jika mobil tersebut kecelakaan tunggal.

Ketiga penumpang di dalam mobil Honda Brio tewas setelah terjebak. Sementara itu, mobil saat dievakuasi posisinya terbalik.

"Murni kecelakaan tunggal, penumpang meninggal semua," ujar Taufiqurrahman kepada wartawan, Minggu (28/11/2021).

Sebuah video detik-detik sebuah rumah ambruk di Banjarmasin viral di media sosial.

Pemilik rumah menjelaskan, dirinya sempat merasakan fondasi rumahnya sempat terasa bergeser.

"Fondasi rumah saya memang bergeser sekitar 20 sentimeter sebelum ambruk," ujar Baihaqi saat dikonfirmasi, Minggu (28/11/2021).

(Penulis: Kontributor Karawang, Farida Farhan, Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief, Abba Gabrillin)

https://regional.kompas.com/read/2021/11/29/054500978/-populer-nusantara-pentolan-kkb-di-yahukimo-ditangkap-tragedi-kecelakaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke