Salin Artikel

Dikejar Korbannya dan Warga, Penjambret Perhiasan Terjatuh dan Tinggalkan Sepeda Motor di Jalan

BLITAR, KOMPAS.com - Seorang penjambret berinisial R (38) terjatuh saat kabur dan meninggalkan sepeda motornya di pinggir jalan lantaran takut dihakimi warga.

Peristiwa itu terjadi pada Selasa (23/11/2021) pagi.

Kapolsek Sukorejo, Kota Blitar, Kompol Slamet Pujiono membenarkan penjambretan kalung emas seberat 7 gram milik seorang ibu rumah tangga itu saat dihubungi Kompas.com, Kamis (25/11/2021).

Korban mengejar

Menurut Slamet, penjambretan terjadi saat korban bernama Siti Komariah (32) dalam perjalanan menuju rumahnya usia menjemput anaknya sekolah.

Hampir tiba di rumahnya di Kelurahan Tlumpu, Kecamatan Sukorejo, tiba-tiba seorang pria pengendara sepeda motor mendekat dan menarik kalung emas dari lehernya.

Siti tidak tinggal diam. Dengan anak dia bonceng di belakang, Siti mengejar penjambret sambil terus berteriak jambret, sehingga sejumlah warga ikut membantu mengejar pelaku.

Pengejaran berlangsung cukup lama hingga pelaku masuk ke wilayah Desa Tuliskriyo, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, tidak jauh dari rumahnya.

"Di sebuah jalan berbelok, pelaku terjatuh dari motornya dan melarikan diri menyusuri sebuah sungai," ujar Slamet.

Pelaku R memilih meninggalkan sepeda motornya di pinggir jalan lantaran takut tertangkap warga yang mengejar bersama korban.


Menyangkal perbuatan

Polisi yang datang ke lokasi di mana sepeda motor pelaku ditinggalkan, kemudian mendapatkan informasi dari warga terkait siapa pemilik kendaraan tersebut, yakni R.

Berbekal informasi itu, polisi mendatangi rumah R dan membawanya ke Polsek Sukorejo untuk diinterogasi.

"Di kantor polisi, dia keukeuh tidak mengakui perbuatannya. Bahkan, dia tidak mengakui bahwa sepeda motor yang dia tinggalkan di pinggir jalan adalah miliknya," ujar Slamet.

Gagal mendapatkan pengakuan dari pelaku, polisi lantas mencari korban penjambretan dan mendatangkannya ke kantor polisi.

"Korban, atas nama Siti, melihat pelaku dari kejauhan dan memastikan R adalah pelaku kalung emasnya," terang Slamet.

Dengan kesaksian dari korban, melalui cara yang tidak diungkapkan detailnya, polisi akhirnya mendapatkan pengakuan dari R.

Kepada polisi, R juga menunjukkan dimana kalung emas seberat sekitar 7 gram milik korban dia sembunyikan.

"Polisi kembali ke rumah pelaku untuk mengambil kalung yang dia sembunyikan di kandang ternak di belakang rumahnya," ujar Slamet.

Menurut Slamet, R juga mengaku belum lama melakukan penjambretan di lokasi lain di wilayah Kota Blitar dan kini sedang dalam penyelidikan pihak kepolisian.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/25/155124678/dikejar-korbannya-dan-warga-penjambret-perhiasan-terjatuh-dan-tinggalkan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke