Pemasangan garis polisi tersebut terkait kasus dugaan pelecehan seksual terhadap seorang mahasiswi.
Kepala Bidang Humas Polda Riau Kombes Sunarto membenarkan pemasangan garis polisi tersebut, saat dikonfirmasi pada Kamis (11/11/2021) siang.
"Iya, tadi malam itu (penyegelan ruang kerja SH)," ujar Sunarto melalui pesan singkat.
Sunarto mengatakan, penyegelan ruangan kerja Dekan tersebut dalam rangka proses penyidikan.
"Ya, dalam rangka kepentingan penyidikan," kata Sunarto.
Pada Rabu kemarin, SH memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa terkait laporan pelecehan seksual terhadap mahasiswi yang sedang bimbingan skripsi.
Pemeriksaan dilakukan selama lebih kurang 5 jam.
Usai diperiksa, SH enggan menjawab satu pun pertanyaan dari wartawan.
Ia malah sibuk menelepon sambil berjalan.
Sebagaimana diberitakan, seorang mahasiswi Unri mengaku menjadi korban pelecehan seksual.
Dia mengaku sebagai mahasiswi jurusan Hubungan Internasional (HI) di FISIP Universitas Riau.
Video pengakuan korban diunggah oleh akun Instagram Korps Mahasiswa Hubungan Internasional (Komahi).
https://regional.kompas.com/read/2021/11/11/140600078/kasus-dugaan-pelecehan-mahasiswi-unri-ruang-dekan-disegel-polisi