Salin Artikel

40 Tahun Jualan Kopi, Nenek Samiyah Pilih Tidur di Dalam Lemari Warungnya

Warung kopinya berada di Jalan Embong Kenongo, Kecamatan Genteng, Kota Surabaya, Jawa Timur.

Sehari-hari, Nenek Samiyah memilih tidur di sebuah lemari di warung kopinya.

"Saya tidur di dalam lemari ini, ini saya minta tolong dibuatkan sama tukang dan bayar Rp 300.000 karena kalau tidur di luar saya takut," ungkap Samiyah saat ditemui oleh Kompas.com, Rabu (10/11/2021).

Harus menekuk kaki, pegal saat terbangun

Lemari kayu berukuran 75 cm x 100 cm itu tentu saja bukan tempat yang layak untuk beristirahat.

Bahkan ketika tidur, Nenek Samiyah harus menekuk kakinya atau mengarahkannya ke bagian pojok atas.

Alhasil badannya terasa pegal ketika bangun.

Namun, Samiyah yang suaminya telah meninggal sejak tujuh tahun lalu lebih memilih tidur di lemari daripada pulang ke tempat kontrakan keluarga di Jalan Kaliasin.

Sebab, lokasinya terlalu jauh dari tempat dia berjualan.

Tak hanya tidur di lemari, Samiyah juga menyiapkan sebuah meja kecil untuk tempat shalat.

Sehari-hari, Samiyah biasa mendapatkan uang Rp 50.000 dari berjualan.

Uang itu biasanya digunakan kembali untuk membeli minyak tanah dan barang dagangan.

Sebab, untuk melayani pembeli, Samiyah menggunakan sebuah kompor minyak tanah.

Kadang, Samiyah juga menerima barteran nasi bungkus yang ditukar dengan kopi.

"Itu ada nasi yang titip langsung tak bayar sama kopi. Nanti nasi itu bisa saya makan sendiri," ucap dia.

Pernah ditertibkan Satpol PP

Samiyah mengaku tak memiliki kartu identitas.

Nenek itu pernah terjaring penertiban Satpol PP Pemkot Surabaya karena dinilai melanggar aturan.

Sejak saat itu, berkas kependudukan (KTP) Samiyah disita oleh petugas.

"Saya lupa tahun berapa yang diobrak itu, tapi dulu KTP-ku dibawa Satpol PP. Sengaja enggak aku urus karena tak ada biaya," kata dia.

Samiyah saat ini tak berharap banyak dari kehidupannya.

Dia sudah merasa bersyukur lantaran dikaruniai kesehatan dan bisa berjualan lagi.

(KOMPAS.com/ Kontributor Surabaya, Muchlis)

https://regional.kompas.com/read/2021/11/10/155229678/40-tahun-jualan-kopi-nenek-samiyah-pilih-tidur-di-dalam-lemari-warungnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke