Salin Artikel

3 Warga Binaan Lapas Pontianak Keracunan Setelah Tenggak Miras Oplosan

Saat ini, kondisi ketiganya sudah mulai membaik setelah cepat dilarikan ke klinik untuk mendapat perawatan medis.

“Ada tiga warga binaan alami keracunan setelah menenggak minuman oplosan. Untungnya petugas cepat membawa ke klinik. Nyawa ketiganya pun tertolong,” kata Kalapas Pontianak Farhan Hidayat kepada wartawan, Selasa (2/11/2021).

Farhan menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi Selasa dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu, kepala kamar blok melaporkan ada warga binaan keracunan.

"Kejadian ini diketahui Selasa pukul 03.00 WIB. Kepala kamar blok C menyampaikan ada warga binaan yang keracunan. Selanjutnya petugas datang dan langsung dilarikan ke klinik untuk mendapatkan perawatan medis. Saat ini kondisinya sudah membaik," ucap Farhan.

Menurun Farhan, ketiga warga binaan ini keracunan setelah menenggak minuman kaleng dingin yang dicampur etanol atau alkohol murni.

“Dari hasil pemeriksaan sementara. Etanol itu didapatkan dari klinik. Sebab, sebelumnya adalah salah seorang warga binaan yang mengalami penyakit kulit. Namun ternyata tak dikembalikan dan malah disalahgunakan," ucap farhan. 

https://regional.kompas.com/read/2021/11/02/135422978/3-warga-binaan-lapas-pontianak-keracunan-setelah-tenggak-miras-oplosan

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke